Menu

Dikerok Menggunakan Bawang Merah Dianggap Bisa Obati Masuk Angin, Benarkah?

11 Mei 2023 19:40 WIB
Dikerok Menggunakan Bawang Merah Dianggap Bisa Obati Masuk Angin, Benarkah?

Bawang Merah. (Pinterest/Edited by HerStory)

HerStory, Kuningan —

Masuk angin merupakan gejala yang dialami tubuh, bisa berupa perut kembung, mual, hingga demam dan sulit buang angin.

Kondisi ini pun dapat diobati dengan tradisional, ya tidak sedikit orang Indonesia masih melakukan kerokan dengan uang logam. Yakni tubuh yang dioles minyak dan irisan bawang merah.

Biasanya badan yang dikerok di bagian leher bagian depan, belakang, dan sepanjang bagian punggung belakang.

Meski sudah turun-temurun dilakukan, apakah kerokan dengan bawang merah ini sebenarnya ampuh untuk atasi masuk angin?

Sebuah studi 2002 melaporkan manfaat bawang merah pada sebuah jurnal Phytotherapy Research dilansir Hello Sehat.

Bawang merah diketahui mengandung senyawa antikanker, antiplatelet (mencegah penggumpalan darah), dan antibiotik. Jika dikonsumsi, kandungan nutrisi bawang merah tentu akan bermanfaat bagi kesehatan.

Walaupun tidak dimakan, bawang merah juga memberikan manfaat ketika digunakan sebagai bahan kerokan untuk mengatasi masuk angin.

Kerokan dengan bawang memberikan efek vasodilatasi, yaitu melancarkan peredaran darah dan menimbulkan efek menenangkan.

Namun, kerokan tidak akan menyembuhkan masuk angin untuk jangka panjang melainkan hanya sementara.

Baca Juga: Gini Cara Sederhana Mengatasi Masuk Angin, Tubuh Jadi Bugar Kembali!

Baca Juga: Sering Keluar Malam Bisa Picu Masuk Angin Lho Beauty, Lakukan 3 Cara Ini untuk Mencegahnya, Cuss Kepoin!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Ida Umy Rasyidah

Artikel Pilihan