Permasalahan utama kesehatan yang kerap muncul pasca-Iduladha adalah kolesterol naik. Olahan makanan dengan santan menjadi pemicu utama kadar kolesterol yang makin tinggi. 

Perlu diketahui, setiap jenis daging, baik itu sapi, kambing, domba maupun kerbau tak memicu meningkatnya kolesterol dalam darah. Adapun penyebab utamanya adalah bahan-bahan yang digunakan untuk mengolah daging tersebut. 

Corporate Chef Artisan Kuliner Gruop, Chef Rizki mengungkapkan, Indonesia identik dengan masakan daging menggunakan olahan santan, seperti opor, gulai dan rendang. Nah, santan yang dimasak hingga mendidih dapat mengubah kandungan asam menjadi lemak jenuh sehingga meningkatkan kadar kolestrol (LDL) dalam darah. 

“Jadi, bukan daging penyebab kolesterol, tapi how we cook, bagaimana kita mengolahnya, bumbu apa yang digunakan,” ungkap Chef Rizki saat ditemui HerStory beberapa waktu lalu, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. 

Dalam kesempatan sama, Executive Chef Noesaka Restaurant, Chef Eko menjelaskan, ada alternatif santan yang rendah kolesterol dapat digunakan untuk menu gulai. 

“Pengganti santan itu bisa pakai beras. Untuk (pembuatan) beras sebagai pengganti santan, prosesnya agak tricky. Saya sangrai dulu berasnya, lalu saya rendam air, lalu baru dihaluskan. Nah, itu nanti dimasak dengan bumbu-bumbu rempah khas Indonesia,” tutur Chef Eko. 

Baca Juga: Sisa Daging Kurban Masih Banyak? Ini Resep Setup Daging dan Sayur ala Jaman Dulu yang Enaknya Bikin Ketagihan, Nasi Auto Ludes!

Baca Juga: Dijamin Gak Bisa Ditolak! Ini 5 Menu Lezat Khas Sumatera Barat yang Bisa Jadi Ide Olahan Daging Kurban, Moms Paling Suka yang Mana Nih?