Ilustrasi seorang wanita sedang batuk pilek. (Freepik/gorynvd)
Di sisi lain, kamu jangan khawatir ya mengalami batuk dan pilek karena bisa sembuh dengan sendiri. Sementara itu, dr. Tirtawati pun memberikan jenis obat yang bisa Moms konsumsi jika mengalami batuk dan pilek.
"Obat yang diberikan cukup yang bersifat suportif, bisa juga ditambah terapi simptomatik bila diperlukan. Batuk pilek yang disebabkan infeksi bakteri memerlukan terapi antibiotik yang sesuai; pemberian obat simptomatik dalam kasus semacam ini tidak menyembuhkan penyakit, hanya meringankan gejala saja," tuturnya sang dokter.
"Batuk pilek yang disebabkan iritasi diatasi dengan menghindari paparan iritan; keluhan tidak akan membaik dengan obat apapun bila paparan terhadap iritan masih terus terjadi. Bila penyebab pasti batuk pilek belum diketahui, maka pemberian obat simptomatik hanya meringankan gejala dan keluhan akan kembali setelah efek obatnya habis, selama penyebab masih ada / berlangsung, sementara pengobatan definitif sebaiknya hanya dilakukan setelah penyebab diketahui pasti, agar pengobatan tidak sia-sia," jelas dr. Tirtawati lagi.
Nah untuk mengetahui sebenarnya apa penyebab kamu pilek, bisa segera melakukan pemeriksaan pada dokter ya.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.