FrieslandCampina dan Frisian Flag (istimewa)
Selaras dengan rencana iklim FrieslandCampina, pabrik susu baru ini dibangun untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 63i tahun 2015 hingga 2030 melalui pengurangan konsumsi energi dan penggunaan sumber daya terbarukan.
FFI telah memulai upaya pelestarian lingkungan dengan menerapkan inovasi ramah lingkungan di seluruh rantai produksinya. Inovasi-inovasi tersebut antara lain boiler biomassa untuk pembangkit listrik tenaga uap, fasilitas daur ulang air limbah untuk pengelolaan air, dan sistem atap panel surya.
Pabrik Cikarang menargetkan bisa mengurangi emisi CO2/gas rumah kaca sebesar 45 persen, menghemat konsumsi listrik sebesar 22 persen dan konsumsi air sebesar 25 persen. Inisiatif ramah lingkungan lainnya adalah penggunaan lebih dari 55.000 palet ramah lingkungan yang diimplementasikan di Pusat Distribusi Utama dan Gudang Bahan Baku di pabrik baru ini.
Di kesempatan yang sama, Presiden Direktur Frisian Flag Indonesia, Berend van Wel, mengatakan "Peresmian pabrik di Cikarang ini menandai momen penting bagi FrieslandCampina dan FFI, yang memungkinkan kami untuk memainkan peran yang lebih besar dalam mendukung kemajuan Indonesia. Dengan komitmen yang kuat terhadap keberlanjutan dan inovasi, kami berdedikasi untuk memproduksi produk susu yang bergizi bagi keluarga Indonesia sambil meminimalkan jejak ekologi kami sebanyak mungkin, berkontribusi positif bagi masyarakat dan planet ini."
Selain itu, FrieslandCampina mendukung para peternak sapi perah lokal untuk meningkatkan kapasitas dan produktivitas mereka melalui pengetahuan dan keahlian FrieslandCampina selama lebih dari 150 tahun di bidang peternakan sapi perah. Fasilitas baru di pabrik Cikarang ini akan meningkatkan kemampuan FFI dalam menyerap pasokan susu segar nasional dari lebih dari 30.000 peternak sapi perah rakyat di seluruh Pulau Jawa.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.