Menu

Biar Gak Bahaya, Ini 5 Tips Cegah Ban Overheating saat Musim Kemarau Memuncak, Moms Wajib Catat!

31 Juli 2024 09:58 WIB
Biar Gak Bahaya, Ini 5 Tips Cegah Ban Overheating saat Musim Kemarau Memuncak, Moms Wajib Catat!

Pasangan sedang bertualang menggunakan mobil. (unsplash/Toa Heftiba)

Hindari teknik berkendara yang menyebabkan ban cepat rusak

Pengemudi tak disarankan melakukan pengereman mendadak dan mengemudi dengan kecepatan tinggi terus menerus dalam waktu lama agar mengurangi risiko overheating yang menyebabkan pecah ban.

Disarankan untuk melakukan istirahat (cooling down) secara berkala untuk menurunkan temperatur ban setelah lama bergesekan dengan aspal yang panas. Lebih baik beristirahat selama setengah jam setelah berkendara selama empat jam berturut-turut sesuai aturan lalu lintas yang berlaku.

Perhatikan muatan yang dibawa

Setiap kendaraan memiliki batas beban maksimal yang direkomendasikan oleh pabrik. Semakin berat beban yang ditanggung ban, semakin besar gesekan ban pada permukaan jalan yang bersuhu tinggi sehingga meningkatkan risiko pecah ban.

Usahakan beban terdistribusi merata di seluruh ban, alih-alih terpusat pada satu sisi saja untuk menjaga keamanan dan kinerja ban agar tetap optimal.

Hindari "miss application"

Pastikan ban yang digunakan sesuai dengan fungsinya. Misalnya, ban yang dirancang untuk jalan aspal tak seharusnya digunakan di jalan non-aspal. Hal ini dapat mengurangi traksi dan meningkatkan risiko ban "spinning", yang pada akhirnya menyebabkan keausan tak normal.

Begitu juga dengan ban tipe M/T yang dirancang untuk off-road, jika digunakan di jalan aspal atau beton, akan mengalami keausan abnormal. Penggunaan ban yang tak sesuai ini dapat mengurangi umur dan performa ban secara signifikan.

"Keausan ban yang tidak merata sering kali menjadi penyebab utama insiden pecah ban, oleh karena itu, penting untuk memilih ban dengan teknologi terbaik," ujar Billy Cahyadi.

"Hankook hadir dengan teknologi VAI (Visual Alignment Indicator) yang memungkinkan pengendara untuk secara mudah mendeteksi keausan to merata pada ban mereka. VAI bekerja melalui dua pasang lubang kecil di kedua sisi luar telapak ban, serta membantu memantau masalah keseimbangan ban," tambahnya.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman:

Artikel Pilihan