Ilustrasi batu ginjal (Freepik/jcomp)
Vitamin C memang baik untuk tubuh, tapi kalau dikonsumsi secara berlebihan tanpa pengawasan dokter, bisa berisiko bagi ginjal. Dosis yang terlalu tinggi dari vitamin C dapat berubah menjadi oksalat, yang dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal. Jangan sembarangan mengonsumsi suplemen vitamin C ya, Beauty!
Obesitas atau kelebihan berat badan merupakan salah satu faktor risiko utama pembentukan batu ginjal. Kelebihan berat badan dapat meningkatkan kadar kalsium dan asam urat dalam tubuh, yang dapat membentuk batu ginjal. Jaga berat badan ideal dengan pola makan sehat dan rutin berolahraga.
Jika ada anggota keluarga yang pernah menderita batu ginjal, maka kamu lebih berisiko untuk mengalaminya juga. Riwayat keluarga dapat mempengaruhi kemungkinan seseorang untuk mengalami masalah ginjal ini, jadi lebih hati-hati dan rutin cek kesehatan ginjal ya, Beauty!
7. Mengalami Penyumbatan Saluran Kencing
Penyumbatan pada saluran kencing, seperti batu atau infeksi, bisa mengganggu aliran urine dan meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal. Jika kamu sering merasa kesulitan saat buang air kecil atau merasa sakit, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
8. Mengonsumsi Obat-obatan Tertentu Secara Rutin
Beberapa jenis obat, seperti diuretik (obat penghilang cairan), antasida, atau obat anti kejang, dapat meningkatkan risiko batu ginjal jika digunakan dalam jangka panjang. Jika kamu sedang mengonsumsi obat-obatan tersebut, pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter mengenai efek sampingnya terhadap ginjal.
9. Memiliki Kondisi Medis Tertentu
Beberapa kondisi medis seperti diabetes, gout arthritis, dan hipertensi bisa meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal. Jika kamu memiliki salah satu dari kondisi tersebut, pastikan untuk mengelola penyakitmu dengan baik agar ginjal tetap sehat.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.