Ilustrasi wanita yang sedang merokok. (Unsplash/Edited by HerStory)
Ternyata merokok gak hanya buruk bagi kesehatan paru-paru tetapi juga bisa menyebabkan kadar kolesterol menjadi tinggi. Merok merupakan gaya hidup yang buruk. Selain menimbulkan berbagai penyakit merokok juga dapat menguras keuangan.
Bedasarkan penelitian, merokok dapat meningkatkan kadar kolesterol low density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat, kolesterol total, dan trigliserida (lemak darah).
Stres yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama akan merusak keseimbangan fungsi tubuh. Tekanan darah dan kolesterol cenderung lebih tinggi pada orang yang gak bisa mengendalikan stres.
Penelitian menunjukkan, stres dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Selain itu, stres bisa mempengaharui kemampuan tubuh mempertahankan kolesterol baik (HDL). Stres juga memicu respon hormon adrenalin dlam meningkatkan kadar trigliserida sehingga kadar kolesterol jahat meningkat.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.