Menu

Gak Selalu Berhasil, Ini Faktor Kegagalan Program Bayi Tabung

01 April 2021 10:40 WIB
Gak Selalu Berhasil, Ini Faktor Kegagalan Program Bayi Tabung

Kromosom (Unsplash/National Cancer Institute)

Kualitas Embrio

Kualitas embrio menjadi salah satu faktor paling umum mengapa progam bayi tabung gagal. Banyak embrio yang gak dapat ditanam setelah dipindahkan ke rahim karena cacat.

Respon dari Ovarium

Salah satun penyebab gagalnya progam bayi tabung adalah ovarium yang gak merespon obat IVF dan gagal menghasilkan banyak sel telur. Umumnya, hal ini terjadi pada wanita berusia di atas 37 tahun atau wanita yang memiliki kadar hormon perangsang folikel tinggi, sehingga sulit memproduksi sel telur.

Komosom

Embrio yang memiliki kelainan kromosom menjadi salah satu faktor kegagalan progam bayi tabung. Wanita berusia di atas 30 tahun cenderung mengalami kelainan kromosom dalam sel telur. Hal ini akan terus meningkat saat memasuki usia 40-an.

Baca Juga: Promil Makin Tenang, Brawijaya IVF Center Layanan Bayi Tabung Berkualitas Kini Sudah Hadir di Indonesia! Cuss Catat Promo Spesialnya Moms!

Baca Juga: Pasutri Berlomba untuk Punya Anak Shio Naga, Ini 4 Promo Bayi Tabung yang Bisa Kamu Coba di Tahun 2024! Terarik Gak Moms?

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman: