Ilustrasi remaja. (Freepik/Edited by HerStory)
Moms perlu bicara pada anak dan mencari tahu akar dari perilaku yang suka memberontak. Bisa jadi sebabnya adalah teman, pacar, atau bahkan guru.
Mungkin anak nggak akan langsung memberi tahu orang tuanya. Namun Moms tetap bisa menemani mereka di tengah masa-masa sulitnya.
Kegiatan seperti olahraga atau ekstrakurikuler lainnya bisa menjaga pikiran remaja dari masalah yang dihadapi. Jadi pastikan anak selalu sibuk dalam berbagai kegiatan.
Selain itu, menyibukkan diri juga akan membantu remaja mempelajari berbagai hal baru.
Sama seperti kepercayaan, orang tua wajib menghargai privasi dari anak. Jangan terlalu terlibat dalam kehidupan pribadi anak, misalnya diam-diam membaca buku hariannya.
Terlibat dalam masalah anak memang penting, akan tetapi ada batasan yang harus diketahui oleh setiap orang tua. Sebab bisa jadi kurangnya penghargaan privasi sebenarnya adalah akar dari sifat memberontak pada remaja.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: