Membersihkan wajah dengan air. (Pinterest/skincaredotcom)
Dehidrasi kulit merupakan kondisi di mana kadar air pada kulit tubuh dan wajah kurang dari jumlah yang dibutuhkan. Dehidrasi kulit dapat menyebabkan tekstur kulit mengalami perubahan, elastisitas kulit menurun, dan dapat memicu garis-garis halus serta kerutan, terutama pada wajah.
Dehidrasi kulit bisa kamu alami ketika memasuki bulan puasa. Kurangnya asupan cairan ke dalam tubuhmu bisa jadi salah satu pemicu kulit mengalami dehidrasi.
Beberapa gejala dehidrasi kulit di antaranya adalah kulit terasa kering, kasar, kusam dan bahkan bersisik. Dalam usaha untuk menghindari
Walaupun kulit yang mengalami dehidrasi dapat menjadi gangguan. Masalah ini relatif mudah untuk diobati dengan perubahan gaya hidup yang tepat. Berikut tanda kulit dehidrasi saat puasa, seperti dikutip dari berbagai sumber, (07/04/2021).
Salah satu tanda terbesar dari kulit dehidrasi adalah peningkatan sensitivitas. Menurut International Dermal Institute, kekeringan dan dehidrasi adalah prekursor bagi kulit yang peka. Ketika penghalang kelembaban kulit terganggu, ia tidak dapat melindungi dirinya dari stres eksternal.
Dehidrasi bisa membuat kulit mudah iritasi. Bakteri dan polusi dapat menembus lapisan terluarnya, gejala yang memburuk seperti kemerahan, gatal dan iritasi.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.