HerStory, Jakarta —

Daun kelor diketahui memiliki kandungan protein dan fitokimia yang tinggi. Kedua kandungan itu disebut-sebut sebagai pengganti protein hewani dan telah digunakan dalam pebfobatan tradisional sejak lama. Biasanya daun kelor dimanfaatkan untuk mengobati anemia, asma, radang sendi, obesitas, bahkan hingga gangguan hati.

Sekadar Beauty tahu aja nih, biasanya daun kelor disajikan dalam bentuk sayur lho! Dan hingga kini masih banyak yang mengonsumsi sayur daun kelor dan mempercayai manfaat di dalamnya. Daun kelor adalah sumper protein yang baik, di dalmnya mengandung semua asam amino essensial. Daun ini kaya akan kalium, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin A,D,C, dan beta karoten.

Baca Juga: 7 Manfaat Bawang Bombay Bagi Kesehatan yag Perlu Kamu Tahu

Beauty penasaran dengan manfaat yang dikandung dalam daun kelor? Mengutip dari berbagai sumber, Jumat (3/4/2020), berikut lima di antaranya:

Meningkatkan hemoglobin dan zat besi

Buat wanita hamil atau yang mengidap penyakit Anemia, cocok banget nih untuk mengonsumsi daun kelor! Kadar zat besi dan hemoglobin yang dimiliki dalam daun kelor, dapat mencegah komplikasi selama kehamilan dan persalinan. 

Selain itu, daun kelor juga kaya akan vitamin A di dalamnya. Vitamin A mampu meningkatkan retensi zat besi pada tubuh. Makanya, enggak perlu khawatir untuk kehilangan zat besi dalam tubuh kalau rutin mengonsumsi daun kelor.

Mengobati penyakit radang

Dalam pengobatan tradisional di Afrika, daun kelor digunakan untuk meredakan rasa sakit dan rematik. Para ilmuwan mengatakan kalau bahan bioaktif dalam daun kelor, memainkan peran penting dalam mengelola rasa sakit dan juga peradangan. 

Ekstraknya juga menghambat sekrei senyawa proinflamasi. Ini juga membuat nitric oxide, prostaglandin, sitokin, dan beberapa komponen lain dari sistem kekebalan tubuh terkendali. 

Dengan khasiat anti-inflamasi dan anti-nosiseptif yang kuat, daun kelor dapat meredakan beberapa gangguan peradangan akut/kronis. Studi melaporkan pemulihan terbaik dalam kasus rheumatoid arthritis, edema, radang usus besar, penyakit iritasi usus, dan juga asma.

Mencegah berat badan

Daun kelor kaya akan kandungan isothiocynate, yang merupakan bioaktif. Hal ini membantu dalam pengurangan berat badan dan gangguan metabolisme seperti diabetes tipe 2. 

Baca Juga: Ajaib! Ini 7 Manfaat Daun Kelor untuk Kulit

Meningkatkan produksi ASI 

Manfaat lain dari daun ajaib ini adalah meningkatkan produksi Air Susu Ibu (ASI). Sebuah penelitian yang dilakukan pada ibu yang baru lahir menunjukkan, kadar prolaktin yang lebih tinggi. Bayi baru lahir mereka juga relatif lebih berat. 

Laktasi meningkat secara signifikan pada wanita yang menggunakan kapsul daun kelor selama sekitar dua bulan. Ini adalah praktik umum yang dilakukan di Filipina untuk menggunakan daun malunggay ini untuk meningkatkan produksi ASI.

Memiliki efek antioksidan

Ekstrak daun kelor bisa menangkal radikal bebas penyebab stres di dalam tubuh. Daun kelor, dikenal akan sifat antioksidan di dalmnya. Terpenoid, sapanin, tanin, dan flavonoid adalah fitokimia yang umum ditemukan di dalam daun kelor.

Senyawa fenolik adalah antioksidan utama. Mereka menonaktifkan radikal bebas, mencegah dekomposisi dari molekul kompleks menjadi radikal bebas, dan menetralisisr radikal bebas yang ada.

Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Bisa Menetralisir Asam Lambung, Simak Yuk Cara Olah Daun Kelor untuk Penderita Maag, Beauty Simak Yuk!

Baca Juga: Baik untuk Penderita Diabetes, Simak Resep Wedang Jahe Kelor yang Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah, Begini Cara Bikinnya Moms!