Di saat wabah virus corona seperti sekarang ini, banyak peneliti yang melakukan penelitian lebih mendalam tentang virus corona atau COVID-19. Peneliti juga masih terus mencari vaksin untuk virus tersebut. Para peneliti berlomba-lomba menemukan obat untuk virus yang mematikan itu. Lantas, apakah sudah ada vaksinnya?

Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), ada 70 vaksin virus corona yang sedang dalam pengembangan di dunia. Tiga vaksin di antaranya sudah diuji dalam uji coba manusia. Vaksin yang diuji coba, vaksin ekperimental yang dikembangkan oleh kerja sama CanSino Biologics dan Beijing Institute of Biotechnology.

Baca Juga: Peneliti Temukan 3 Tipe Virus Corona! Apa Saja Ya?

Menurut dokumen WHO yang dikutip dari TIME, dua vaksin lainnya yang diuji coba pada manusia adalah pengobatan yang dikembangkan secara terpisah oleh pembuat obat AS Moderna dan Inovio Pharmaceuticals. Wah, semoga berhasil, ya!

Dalam pengembangan vaksin, terjadi kemajuan dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal tersebut dikarenakan patogen infeksius ini tampaknya tak mungkin dihilangkan hanya melalui tindakan saja.

Biasanya, butuh waktu sekitar 10 hingga 15 tahun untuk menemukan vaksin. Namun, kali ini para perusahaan farmasi berharap dapat menekan waktu yang dibutuhkan sehingga dapat membawa vaksin ke pasar tahun depan. Bagaimana cara mempersingkat waktunya?

Baca Juga: Apakah Aman Pergi Belanja ke Supermarket di Tengah Pandemi Corona?

Salah satu cara mempersingkat waktu adalah dengan cara tak melakukan uji coba terhadap hewan yang bisa memakan waktu sampai bertahun-tahun lamanya. Para produsen vaksin melompati tahapan ini dan langsung melakukan uji coba kepada manusia.

Risiko tersebut diambil untuk menyelamatkan banyak jiwa di seluruh dunia. Semakin hari, semakin banyak korban jiwa akibat virus corona ini. Sampai hari ini Selasa, (14/04/2020) pasien positif terinfeksi virus corona di dunia sudah mencapai 1,8 juta jiwa dan ratusan ribu angka kematian.