Ilustrasi si kecil yang sedang gerakan tutup mulut (GTM). (Pinterest/Freepik)
Mirip dengan picky eater, bedanya selective eater adalah kondisi anak yang hanya mau makan dari satu kelompok saja. Hal ini yang harus Moms waspadai sebab tentunya dapat mengganggu kesehatan si kecil akan asupan gizinya. Selective eater misalnya si kecil cuman mau makan dari kelompok buah, padahal agar gizinya terpenuhi si kecil harus mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, protein, sayur dan buah, juga susu.
Enggak cuman orang dewasa, si kecil juga bisa merasakan sakit sariawan, sakit gigi, gusi terluka, sakit tenggorokan, atau mau tumbuh gigi yang membuatnya menjadi enggan untuk makan karena menahan rasa sakit. Sebaiknya selalu periksa kondisi kesehatan mulut si kecil ya Moms, agar hal seperti ini dapat diobati lebih awal.
Moms yang kadang cukup keras agar si kecil mau makan dan menghabiskan makanannya bisa membuatnya trauma lho Moms. Akibatnya si kecil jadi enggak mau makan karena itu akan mengantarkannya pada omelan-omelan.
Selalu ciptakan suasana yang menyenangkan bagi si kecil agar ia merasa nyaman saat makan, ya!
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.