Menu

Penelitian: Ada 3 Sel Manusia yang Paling Rentan Terinfeksi Virus Corona! Apa Saja Ya?

27 April 2020 16:45 WIB
Penelitian: Ada 3 Sel Manusia yang Paling Rentan Terinfeksi Virus Corona! Apa Saja Ya?

Ilustrasi wanita yang sedang melakukan penelitian. (Unsplash/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Semenjak merebaknya virus corona di hampir semua negara, banyak ilmuwan yang meneliti tentang asal-usul virus tersebut. Ternyata, para ilmuwan ini juga menemukan jenis sel dalam tubuh yang paling rentan terinfeksi virus corona atau COVID-19. Hal tersebut diketahui setelah para ahli melakukan penelitian.

Virus SARS-CoV penyebab SARS itu menginfeksi sel dengan bantuan dua protein, yakni reseptor yang disebut angiotensin-converting enzyme 2 (ACE2) yang membantu virus menempel dengan sel dan enzim yang disebut tipe II transmembran serine protease (TMPRSS2) memediasi infeksi sel.

Baca Juga: Hati-hati! Pasien Sembuh Virus Corona Bisa Terinfeksi untuk Kedua Kalinya!

"Setelah kami menyadari bahwa peran protein ini telah dikonfirmasi secara biokimia, kami mulai mencari di mana gen-gen itu dalam kumpulan data yang kami miliki," kata Jose Ordovas-Montanes, Ahli Imunologi dari RS Boston yang dilansir dari Science Alert.

Pada akhirnya, analisis data itu mengungkap bahwa hanya sebagian kecil sel di saluran pernapasan dan usus manusia yang memiliki gen yang mengekspresikan ACE2 dan TMPRSS2. 

Baca Juga: Waduh! Via Vallen Mengaku Lelah Enggak Ada Pekerjaan Saat Pandemi Virus Corona

Ada tiga kandidat sel yang diduga menjadi target utama, berikut ini kandidatnya!

  1. sel paru-paru yang disebut tipe II pneumocytes, yang membantu menjaga kantung udara bernama alveoli.
  2. sel-sel usus yang disebut enterocytes, yang membantu tubuh menyerap nutrisi.
  3. sel piala di saluran hidung, yang mengeluarkan lendir.

Baca Juga: Ahli: Pasien Corona Ringan atau Tanpa Gejala Boleh Puasa, Ini Hal-hal yang Harus Diperhatikan!

Para peneliti mengatakan, dengan mengetahui jenis sel yang menjadi target akan membantu riset di masa depan, termasuk penelitian untuk mengembangkan obat antivirus yang bisa memerangi pandemi virus corona atau COVID-19.

Seperti yang diketahui, sampai sekarang belum ada obat atau vaksin untuk penyakit virus mematikan ini.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Oleh: Tasha Rainita