Ilustrasi Gangguan Penciuman Anosmia (Unsplash/Yuris Alhumaydy)
Profesor Carl Philpott dari University of East Anglia’s Norwich Medical School sekaligus ketua dari studi tersebut, mengungkapkan bahwa virus corona sebelumnya sudah diketahui bisa memengaruhi sistem saraf pusat berdasarkan tanda-tanda neurologis yang dikembangkan oleh beberapa pasien.
Itulah peberdaan antara gejala anosmia akibat Covid-19 dan flu biasa. Jangan disepelekan ya Moms!
Selain anosmia, Covid-19 juga akan mengalami beberapa gejala lain, seperti demam, mengigil, napas menjadi lebih pendek, kesulitas bernapas, kelelahan terus menerus, nyeri otot dan sendi, sakit kepala, sakit tenggorokan, hidung berair, mual, muntah, dan diare.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.