Menu

Sudah Dicoba Beberapa Negara! Simak 4 Fakta Menarik Terkait Hydroxychloroquine, Obat yang Diduga Dapat Sembuhkan Corona

30 April 2020 21:05 WIB
Sudah Dicoba Beberapa Negara! Simak 4 Fakta Menarik Terkait Hydroxychloroquine, Obat yang Diduga Dapat Sembuhkan Corona

Ilustrasi obat COVID-19 (The Amed Post/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Para ilmuwan masih mengembangkan vaksin virus corona agar bisa cepat diproduksi. Namun, nama hydroxychloroquine menjadi sorotan di dunia farmasi karena dianggap bisa menyembuhkan virus corona atau COVID-19. Katanya, beberapa negara sudah menggunakan hydroxychloroquine. Benarkah begitu?

Sejatinya, hydroxychloroquine adalah obat malaria. Produk ini juga dikenal dengan nama plaquenil. Meskipun beberapa negara sudah menggunakannya, hydroxychloroquine belum sepenuhnya terbukti ampuh melawan virus corona. Untuk lebih jelasnya lagi, yuk intip fakta-fakta tentang obat ini!

Baca Juga: 4 Fakta Menarik Soal Bintang Tsurayya, Disebut Sebagai Tanda Berakhirnya Pandemi Corona

1. Produksi India

Mayoritas produksi hydroxychloroquine ada di India, yakni sebanyak 70 persen. Menurut laporan India Times, negara maju seperti Jerman juga mencari persediaan obat itu ke India. Pemerintah India mengatakan hanya mengekspor obat itu ke pemerintah dan bukan ke perusahaan swasta.

2. Digunakan oleh berbagai negara

Turki, Prancis, dan Uni Emirat Arab adalah negara-negara yang menggunakan hydroxychloroquine. Turki mengaku sukses menekan angka kematian berkat obat ini. Otoritas kesehatan Turki mengatakan bahwa hydroxychloroquine diberikan kepada orang-orang yang positif terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Wajib Tahu! Ternyata Ini Lho Jenis Virus Corona yang Paling Berbahaya

3. Bisa sebabkan kematian

Sebuah studi mengatakan bahwa hydroxychloroquine bisa meningkatkan risiko kematian. Time menyebut studi ini hanya mencakup 368 pasien dan hasilnya belum ditinjau oleh ilmuwan lain. Administrasi pengawas obat dan makanan AS mengingatkan bahwa penggunaan hydroxychloroquine hanya saat di rumah sakit. Obat ini disebut bisa membuat detak jantung tak normal.

Baca Juga: Peneliti Sebut Virus Corona Berasal dari Anjing yang Memakan Kelelawar, Apa Benar?

4. Studi terbaru

Studi yang dibuat para ilmuwan di Prancis menemukan bahwa hydrochloroquine enggak membantu pasien yang terinfeksi virus corona atau COVID-19. Hydroxychloroquine ternyata memiliki keterkaitan dengan komplikasi jantung.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.