Menu

Moms, Ini Caranya Mengandalikan Gejala Jantung Supaya Enggak Makin Parah

31 Agustus 2021 17:15 WIB
Moms, Ini Caranya Mengandalikan Gejala Jantung Supaya Enggak Makin Parah

Ilustrasi alat pendeteksi detak jantung. (Unsplash/Edited by HerStory)

HerStory, Bandung —

Jantung merupakan salah satu organ vital yang berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh. Berbagai gangguan kesehatan pun bisa terjadi pada jantung, seprti aritmia atau aterosklerosis.

Penyakit jantung memang menjadi salah satu penyebab kematian yang paling umum. Tidak hanya menyerang organ jantung, penyakit jantung juga bisa menyerang organ lain.

Namun, apakah penyakit jantung bisa disembuhkan? Berikut penjelasannya, dikutip dari Hellosehat.com, Selasa (31/8/2021).

Apakah Penyakit Jantung Bisa Sembuh?

Penyakit kardiovaskuler seperti penyakit jantung, sayangnya, tidak bisa disembuhkan. Artinya, seseorang yang didiagnosis penyakit ini akan terus memiliki penyakit jantung sepanjang hidup.

Dilansir dari my.clevelandclinic.org, terdapat studi yang sedang mengembangkan terapi sel induk untuk menyembuhkan penyakit jantung.

Terapi tersebut akan merangsang bagian sel-sel di jantung yang rusak untuk melakukan regenerasi  dengan mengurangi kerusakan sel dan mengeluarkan hormon lokal. Hanya saja, jaringan yang telah diperbaiki tidak seutuhnya kembali membaik, justru menjadi beban bagi jantung. 

Kerja jantung akan semakin berat dan ini dapat meningkatkan terjadinya risiko gagal jantung, sebagai salah satu komplikasi penyakit jantung akibat terganggunya aktivitas kelistrikan di jantung.

Cara Mengendalikan Gejala Penyakit Jantung

Meskipun masih belum ada jawaban jelas apakah penyakit jantung bisa sembuh atau tidak, kabar baiknya penyakit ini masih bisa dikendalikan.

Gejala penyakit jantung yang meliputi sesak napas dan nyeri dada bisa diredakan dengan mengonsumsi berbagai macam obat, seperti:

- Obat antikogulan (mengurangi pembekuan darah), seperti warfarin dan heparin.

- Obat antiplatelet agent (mencegah trombosit saling menempel dan menggumpal), seperti clopidogrel.

- Obat beta-blocker (menurunkan tekanan darah dan memperlambat denyut jantung), seperti bisoprolol.

- Obat penurun kolesterol, seperti simvastatin.

Selain mengonsumsi obat, penderita penyakit jantung juga bisa melakukan prosedur medis, di antaranya:

1. Angioplasti

Prosedur ini memperluas area pembuluh darah yang menyempit dengan menempatkan kateter yang ujungnya berbentuk balon atau laser.

2. Aterektomi

Prosedur ini menempatkan kateter yang ujungnya berupa alat pemotong untuk memotong plak yang menyumbat arteri.

3. Operasi bypass jantung

Operasi jantung terbuka dilakukan untuk mengatasi penyumbatan arteri dengan membuat saluran baru agar darah mengalir ke otot jantung.

Baca Juga: Gak Cuma Baik untuk Kesehatan Jantung, Ini 3 Manfaat Konsumsi Buah Alpukat yang Mujarab untuk Kesehatan Tubuh, Catat Ya Moms!

Baca Juga: Jantung Sering Berdebar Kencang Secara Tibat-tiba, Tanda Sakit Apa? Tiati dengan 4 Gangguan Kesehatan Ini Beauty...

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.