Ilustrasi sindrom hipertensi jas putih. (Pinterest/Freepik)
Dokter biasanya tak memberikan obat-obatan untuk menangani pasien yang mengalami hipertensi jas putih karena dikhawatirkan dapat memicu masalah kesehatan lain.
Sehingga, bagi penderita sindrom ini dokter lebih menyarankan agar pasien melakukan kunjungan setidaknya 3 kali untuk memantau tekanan darahnya.
Tetapi jika sindrom ini belum juga menunjukkan perubahan, dokter baru bisa mengambil tindakan perawatan berupa pemberian obat antihipertensi.
Jadi, enggak boleh sampai lengah ya, Moms!
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: