Menu

Berisiko Fatal! WHO Imbau Pemerintah RI Hentikan Obat Klorokuin untuk Obati Pasien Corona

27 Mei 2020 16:15 WIB
Berisiko Fatal! WHO Imbau Pemerintah RI Hentikan Obat Klorokuin untuk Obati Pasien Corona

Ilustrasi Chloroquine. (pinterest/freepik)

HerStory, Jakarta —

Seperti yang dikabarkan sebelumnya bahwa obat hydroxychloroquine atau hidroklorokuin ampuh digunakan untuk memulihkan pasien COVID-19. Namun, baru-baru ini Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menghentikan penggunaan obat malaria tersebut untuk pasien COVID-19 karena terlalu berisiko.

Dengan begitu, WHO pun mendesak Indonesia untuk mengikuti langkah penghentian obat klorokuin. Indonesia memang jadi salah satu negara yang mendukung penggunaan obat klorokuin untuk penanganan pasein COVID-19 ringan hingga berat.

Baca Juga: WHO Hentikan Penggunaan Obat Klorokuin untuk Pasien Corona, Kenapa Ya?

"WHO telah mengirim pemberitahuan kepada kementerian kesehatan Indonesia yang menyarankan penggunaan obat-obatan klorokuin harus ditunda," ujar seorang sumber kepada Reuters, Selasa (26/5/2020).

Erlina Burhan, seorang dokter yang membantu menyusun pedoman pengobatan virus corona sebagai anggota dari Asosiasi Pulmonolog Indonesia, mengkonfirmasi bahwa asosiasi tersebut juga telah menerima saran dari WHO untuk menangguhkan penggunaan obat-obatan.

“Kami membahas masalah dan masih ada beberapa perselisihan. Kami belum memiliki kesimpulan,” katanya kepada Reuters.

Baca Juga: Bisa Picu Masalah Jantung, Penelitian di Brazil Tentang Klorokuin 'Obat Corona' Dihentikan

Berdasarkan penuturan Tedros Adhanom, Direktur Jenderal WHO alasan menyetop penggunaan hidroklorokuin karena dalam sebuah studi ditemukan bahwa pasien yang positif terinfeksi virus corona dan diberikan obat hidroklorokuin dan klorokuin lebih berpotensi untuk meninggal dunia.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.