Ilustrasi wanita sedang marah. (Unsplash/Julien)
Mengubah pola pikir berpengaruh pada cara mengekspresikan rasa marah. Ketika sedang marah, seseorang cenderung berpikir dramatis.
Coba untuk menghindari kata seperti “selalu” atau “tidak pernah” dalam pikiran. Hal tersebut terjadi karena kata-kata tersebut cenderung membuat kemarahan semakin meluap.
Ketika sedang marah biasanya seseorang cenderung mengambil keputusan tanpa pikir panjang. Coba konfirmasi dulu asumsi sebelum bertindak.
Komunikasi dengan orang lain bisa menjadi metode untuk mendapatkan solusi dari suatu masalah. Oleh karena itu, mulailah membicarakan masalah dengan orang lain, ya.
Cobalah menggunakan humor atau lelucon untuk melawan rasa marah. Perubahan suasana bisa jadi ikut mengubah kondisi emosi, lho!
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.