Menu

Ngeri! Ternyata Begini Cara Diabetes Merusak Organ Tubuh...

07 Desember 2021 08:15 WIB
Ngeri! Ternyata Begini Cara Diabetes Merusak Organ Tubuh...

Ilustrasi diabetes. (Pinterest/Freepik)

Jantung dan Ginjal

CDC juga melaporkan, selain meningkatkan risiko stroke, aterosklerosis juga membuat penderita diabetes lebih mungkin mengalami serangan jantung. Dan, Dr. Kellis mengatakan, diabetes juga menyebabkan tekanan darah tinggi, yang dapat membebani jantung dan menyebabkan gagal jantung.

Penyakit jantung adalah penyebab utama kematian pada penderita diabetes, sehingga penting untuk mengendalikan faktor risiko penyakit jantung lainnya, seperti tekanan darah tinggi dan kolesterol, bersama dengan gula darah.

Adapun penyakit ginjal diabetes, itu disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah kecil di dalam ginjal.

"Ginjal Anda menyaring limbah dari darah Anda. Diabetes merusak sistem filter dan membiarkan protein keluar melalui urin Anda. Ini seperti memiliki saringan pasta yang memungkinkan pasta melewatinya,” tutur Dr. Kellis.

Mendeteksi protein dalam urin merupakan tanda awal penyakit ginjal diabetes, yang merupakan penyebab utama dialisis ginjal dan transplantasi ginjal. Dr. Kellis mengatakan bahwa penderita diabetes harus memeriksakan urin mereka untuk protein setahun sekali.

Gejala penyakit ginjal dapat berupa pembengkakan pada tangan, wajah dan kaki, disertai rasa gatal dan mengantuk.

Saraf

Dr. Kellis juga menuturkan, diabetes dapat merusak ujung saraf, itu disebut neuropati perifer.

“Adapun, kerusakan ini menyebabkan mati rasa di kaki Anda yang dapat menyebabkan ulkus kaki yang terinfeksi,” ujarnya.

Mayo Clinic mengatakan, gejala tersebut mungkin tergantung pada saraf mana yang terpengaruh. Misalnya, Mayo mengatakan neuropati perifer, jenis yang paling umum, dapat menyebabkan rasa sakit yang tajam, kesemutan atau terbakar, dan mati rasa.

The Cleveland Clinic mencatat bahwa neuropati perifer diabetik dapat menyebabkan amputasi pada jari kaki, kaki, atau tungkai Anda. Namun, pemeriksaan kaki secara teratur dan perawatan kaki yang baik dapat sangat mengurangi risiko amputasi, CDC menunjukkan.

Baca Juga: Penderita Diabetes Bahagia, Ini Rekomendasi Es Krim yang Bisa Disantap Tanpa Takut Gula Darah Naik, Rendah Karbohidrat Juga Lho!

Baca Juga: Diabetes Minggat, Ternyata Jahe Bisa Jadi Obat Mujarab Hempas Penyakit Kronis! Gimana Sih Cara Konsumsinya?

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman: