Menu

Mengulik Sisi Lain Gita Savitri: Soal Women Empowerment, Pendidikan, Hingga Pekerjaan ‘Tak Biasanya’ di Jerman, Seperti Apa?

20 Desember 2021 07:08 WIB
Mengulik Sisi Lain Gita Savitri: Soal Women Empowerment, Pendidikan, Hingga Pekerjaan ‘Tak Biasanya’ di Jerman, Seperti Apa?

Gita Savitri (Instagram/@gitasav)

Gita pun menekankan pentingnya aktualisasi dan meningkatkan kualitas diri. Sebagai wanita, kita pun bisa menjalani kehidupan dengan lebih bahagia dan positif serta mencapai mimpi. Bagi Gita sendiri, langkah konkretnya seperti apa ya?

“Kalau misalnya kita ngomongin soal pendidikan, tentang gimana kesuksesan pasti akan ada diskursus soal previlage. Jadi menurut aku kita coba aja working hard, tergantung sama capability kita. Jadi gunakan cara sendiri untuk ningkatin kualitas diri.Kongkretnya seperti apa kita harus ningkatin kualitas diri? Kalau aku misalnya suka sama diskursus sama human right atau woman right gitu, the way aku educate my self itu dengan sangat-sangat menggunakan medsos aku, jadi yang aku ‘cerna’ itu adalah hal-hal yang sangat bermanfaat biar aku creating sendiri algoritma itu jadi pas aku buka hp pun yang aku lihat itu adalah ilmu. Apa yang mau aku pelajarin, aku lihat semua. Jadi kalau aku, dengan follow orang-orang yang ‘lo mau gitu, mau jadi kayak gitu’. Jadi gak ngikutin aku receh-receh doang,” terangnya.

Sebagaimana kita tahu Beauty, Gita selama ini menempuh pendidikan dan karirnya di luar negeri, yaitu Jerman. Dikatakan Gita, mengambil langkah pendidikan dan bekerja di luar negeri bukanlah perkara mudah. Menurutnya, ada banyak cara untuk belajar maupun bekerja di luar negeri, hanya saja tergantung dari diri sendiri mau pilih yang mana.

Gita juga bilang, hal pertama yang harus dipertimbangakan dalam melanjutkan studi dan bekerja di luar negeri adalah mencari tujuan. Mendapatkan pendidikan yang lebih berkualitas menjadi alasan yang cukup kuat jika kita memilih negara dengan sistem pendidikan, institusi, dan human resources yang lebih baik.

Selain itu, tantangan untuk keluar dari comfort zone dengan memasuki sebuah lingkungan yang lebih heterogen, juga berpotensi menjadi cara untuk mengembangkan diri menjadi individu yang berpikiran terbuka dan kritis.

Di Jerman, Gita juga menulis blog untuk mengisi kesehariannya saat kuliah. Gita mengaku, ia bukanlah orang yang berasal dari keluarga kaya, ia harus berjuang keras untuk menjadi dirinya seperti yang sekarang. Gita juga pernah menjadi pelayan restoran untuk mencukupi biaya hidupnya saat kuliah di Jerman.

Gita juga mengaku, saat di Jerman, ia juga terus men-challenge dirinya untuk keluar dari zona nyamannya, seperti untuk tinggal di apartemen sendiri, mengatur keuangan sendiri, memperoleh penghasilan di luar yang telah diberikan orangtuanya untuk memenuhi kebutuhan hidup dan yang lainnya.

Upayanya untuk keluar dari zona nyaman pula lah yang membawanya kemudian berkiprah menjadi Youtuber sekaligus influencer. Biaya hidup di Jerman yang menurut pengakuannya tidak murah, membuatnya harus mencari uang tambahan. Sebagai seorang yang suka mempelajari hal-hal baru, ia tidak begitu pilah-pilih soal pekerjaan. Namun karena ia juga seorang yang sangat ketat akan skala prioritas, maka pekerjaan yang dikehendakinya adalah yang tidak mengganggu perkuliahan, yang dianggapnya menempati prioritas tertinggi hidupnya di Jerman kala itu. Akhirnya, pekerjaan yang bisa dijalani secara online lah yang menjadi pilihannya.

“Untuk aku sendiri,Jerman mengubah diri aku banget. Aku udah di sini ketika masih 18 tahun, masih remaja. Jadi aku pun menjadikan Jerman dan mentalitasnya sebagai bagian dari karakter aku. Yang jelas aku jadi makin kritis dan makin tegas memandang semua hal. Dan menurutku, kalau orang punya choices, kalau punya opportunity, ya mending kuliah di luar. Karena kalau bicara kuliah, bukan sekedar lu belajar ilmu doang, tapi lu belajar soal mentality juga,terus kita tinggal sendiri juga kan, itu ngaruh banget, its so life changing. Jadi kalau kita datang ke negara baru, jadi kayak survivor gitu. Beda halnya kalau kita di Indonesia, kita tinggal di comport zone kita aja. Perlu diingat juga, kuliah di luar negeri tiak cukup hanya dengan niat dan minat. Situasinya jauh berbeda dengan di Indonesia, cobaan-cobaan yang akan dihadapi jauh berbeda dengan yang pernah kita lalui,” tutur Gita.

Baca Juga: Selalu Unggul dan Sukses, Ini 3 Zodiak Wanita Independent dan Inspiratif! Kamu Banget Gak Beauty?

Baca Juga: Cerdas Sejak Lahir, Ini 3 Zodiak Berwawasan Luas dan Inspiratif Bagi Orang Sekitar! Ada Kamu Gak?

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman: