Ilustrasi melupakan sesuatu hal. (Pinterest/Freepik)
Penelitian yang dilakukan oleh dr. Mary Cushman dari University of Vermont College of Medicine di Burlington membuktikan bahwa golongan darah AB memiliki gangguan memori. Oleh karena itu, dibandingkan golongan darah lain, maka mereka lebih berisiko mengalami demensia.
Peneliti melibatkan 495 orang yang di antaranya memiliki gangguan memori dan kognitif. Kemudian, mereka dibandingkan dengan 587 orang yang tak memiliki gangguan kognitif.
Hasilnya, enam persen dari kelompok dengan gangguan kognitif ternyata memiliki golongan darah AB.
Meski demikian, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut soal hal ini. Para peneliti sepakat bahwa diperlukan penelitian lebih lanjut sebelum menyimpulkannya secara sempurna.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.