Ilustrasi organ reproduksi wanita. (Google/Edited by HerStory)
Proses penuaan membuah kulit jadi keriput, rambut beruban, perubahan di dalam dan di luar tubuh. Enggak hanya itu, seiring bertambahnya usia, tubuh juga jadi rentan terhadap kanker kandung kemih.
Menurut National Cancer Institute, kejadian kanker kandung kemih meningkat seiring bertambahnya usia, dengan usia rata-rata 73 tahun saat didiagnosis. Pria kira-kira tiga hingga empat kali lebih berisiko mengembangkan kanker ini daripada wanita. Namun, penyakit ini 114 persen lebih mematikan pada wanita.
Alasan mengapa kanker kandung kemih lebih mematikan karena diagnosis terlambat. Tetapi, penelitian terbaru menunjukkan bahwa perbedaan hormonal dapat menjelaskan mengapa kanker kandung kemih lebih mematikan pada wanita daripada pria setelah didiagnosis.
“Mungkin ada sesuatu yang berbeda tentang kanker itu sendiri, atau mungkin ada perbedaan dalam cara pengobatan kelompok-kelompok ini,” kata Edward Messing, M.D., profesor urologi dan onkologi di Universitas Rochester.
Obat terbaik untuk menangkal kanker kandung kemih adalah deteksi dan pengobatan dini. Menurut American Cancer Society, kanker kandung kemih stadium I memiliki tingkat kelangsungan hidup 88 persen. Untuk itu, penting mengenali tubuhmu demi mendeteksi kanker kandung kemih sejak awal sebelum keadaannya semakin parah.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.