Ilustrasi keputihan karena diabetes melitus. (Freepik/nataliakopylcova)
Keputihan yang normal tak berbau, sedangkan keputihan yang gak normal akan menimbulkan bau yang khas. Keputihan akibat infeksi bakteri biasanya berbau amis, sedangkan keputihan akibat infeksi jamur kadangkala tak berbau. Bau yang paling khas adalah pada keputihan akibat infeksi parasit.
Keputihan berbau busuk dan semakin parah ketika berhubungan seksual. Biasanya partner seksual pasien juga mengeluhkan bau tersebut.
Gejala penyerta keputihan juga bisa memberikan petunjuk tentang penyebab keputihan yang dialami. Pada infeksi bakteri, gejala penyerta yang paling sering dikeluhkan adalah rasa gatal. Pasien cenderung menggaruk, sehingga vagina bisa kemerahan sampai lecet.
Pada infeksi akibat jamur, rasa panas pada vagina mendominasi. Sedangkan keputihan akibat parasit biasanya tak menunjukkan gejala penyerta pada fase awal. Namun, bila sudah fase lanjut, gejala penyertanya lebih banyak, yaitu gatal pada vagina, nyeri saat buang air, bahkan nyeri saat berhubungan seksual.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.