Ilustrasi Mie Instan (Unsplash/Ke Vin)
Organ hati atau liver akan ditekan dan bekerja lebih keras karena sulitnya mengurai zat-zat asing yang ada di dalam mie instant. Lama-lama, organ hati bisa kerepotan lalu menimbun lemak berlebih dalam selnya sendiri dan menimbulkan risiko kerusakan pada liver.
Terlalu sering makan mi instan juga bisa menyebabkan obesitas atau gendut berlebih. Bagaimana tidak, satu bungkus mi instan rata-rata mengandung 14 gram lemak jenuh yang sama dengan memakan 40 persen dari kebutuhan harianmu. Meski memiliki kalori tinggi dan mengenyangkan, namun miskin nilai gizi.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.