Menu

Ini 3 Tanda Anak Mengalami Broken Home, Moms Wajib Paham!

23 Februari 2022 16:50 WIB
Ini 3 Tanda Anak Mengalami Broken Home, Moms Wajib Paham!

Ilustrasi broken home. (Unsplash/Edited by HerStory)

HerStory, Bekasi —

Broken home merupakan kondisi ketika keluarga tidak lagi utuh. Ketidakutuhan keluarga bisa karena perceraian, salah satu orang tua meninggal atau masalah yang nggak terselesaikan dengan baik.

Meski nggak berpisah, mendengar pertengkaran orang tua setiap hari dapat melukai hati anak. Hal itu sering tidak orang tua sadari karena sibuk dengan urusannya sendiri. Dampak broken home pada anak adalah sebagai berikut.

Rasa cemas berlebih

Masalah lainnya yang juga sering dialami anak broken home adalah munculnya rasa cemas berlebih.

Psikolog bernama Carl Pickhardt menjelaskan bahwa anak broken home akan memiliki sikap sinis dan rasa tidak percaya terhadap sebuah hubungan. Rasa tidak percaya diri tersebut bisa timbul pada orang tua atau pasangannya kelak.

Perubahan peran anak

Perpisahan atau peran orang tua yang tidak optimal, membuat anak-anak mengalami perubahan peran saat usia muda.

Anak perlu melakukan beberapa tugas rumah tangga dan mengambil peran tambahan dalam fungsi dasar rumah tangga yang baru.

Selain itu, pada beberapa keluarga yang bercerai, anak sulung sering mengambil peran orang tua bagi adik-adiknya.

Masalah sosial

Akibat perceraian atau peran orang tua yang hilang, sebagian anak akan melepaskan rasa kegelisahan mereka dengan bertindak agresif.

Tindakan agresif yang bisa anak lakukan adalah perilaku bullying (perundungan). Jika orang tua membiarkannya, hal ini dapat memengaruhi hubungan anak dengan teman sebayanya.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di GenPI

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Cherryn Lagustya