Menu

Pelecehan Dianggap Lelucon? Pahami 8 Hal yang Mengarah pada Pelecehan Seksual!

01 September 2020 19:35 WIB
Pelecehan Dianggap Lelucon? Pahami 8 Hal yang Mengarah pada Pelecehan Seksual!

Ilustrasi wanita yang mendapat kekerasan dari seorang pria (Pinterest/Edited by Herstory)

HerStory, Tasikmalaya —

Beauty, sebagai seorang wanita yang bermartabat dan menjunjung tinggi kesetaraan gender, apalagi ikut berjuang, penting banget buat kamu untuk memahami apa saja yang mengarah pada pelecehan seksual. 

Hal ini memang ramai namun masih sering diabaikan oleh banyak orang karena belum tentu paham dengan apa saja yang pantas dan nggak pantas untuk diujarkan pada individu lain, dimana hal ini mengarah pada pelecehan seksual. 

Pelecehan seksual terjadi ketika seseorang menjadi target dari perilaku seksual yang menyimpang, yang sudah pasti nggak diinginkan. Sudah jelas, dong, hal ini tanpa persetujuan korban.

Herstory berhasil merangkum 8 hal yang mengarah pada pelecehan seksual, simak ya!

1. Katanya, sih, lelucon

Banyak orang beranggapan bahwa komentar yang bersifat seksual adalah lelucon belaka. Mereka nggak paham bahwa hal ini sebenarnya cukup mengganggu. Makanya, hal ini juga termasuk pelecehan seksual. 

2. Catcalling, bukan manggil kucing maksudnya, ya!

Orang yang memanggil atau bersiul dengan tujuan menggoda secara seksual ini bukan termasuk dalam orang yang memujimu, lho. Ini bahkan berarti mereka nggak menghargai kamu karena melakukan pelecehan seksual kepadamu.

3. Sentuhan pada bagian tubuh yang bersifat merangsang

Sentuhan pada area yang nggak lazim dan nggak diinginkan ini juga termasuk pelecehan seksual. Siapapun, apalagi yang sudah mulai pubertas harus memahami kalau beberapa bagian tubuh bisa membuat tubuh terangsang hingga menimbulkan efek nggak nyaman. Contohnya seperti bagian tubuh ini ialah leher, pundak dan paha. Enggak cuma organ intim semata.

4. Penyebaran rumor berbau seksual

Seseorang yang menyebarkan rumor tentang aktivitas seksual orang lain juga termasuk pelecehan seksual, lho. Kamu pikir ketika menceritakan aktivitas seksual orang lain adalah sesuatu yang baik? Hari ini, setelah membaca ini, kamu harus memahami kalau ini adalah pelecehan seksual.

5. Melakukan aktivitas seksual di depan orang lain tanpa persetujuan

Ketika kamu melakukan aktivitas seksual sendiri, seperti menyentuh diri sendiri secara seksual di depan orang lain, maka kamu sudah termasuk pelaku pelecahan seksual.

6. Membicarakan aktivitas seksual di depan orang lain

Untuk yang sudah menikah, ini penting banget. Jangan biarkan dirimu menceritakan aktivitas seksualmu di depan orang lain karena itu adalah salah satu bentuk pelecehan seksual. Kamu nggak mau, dong, urusan kasurmu diketahui oleh orang lain hanya karena keegoisanmu sendiri?

7. Ajakan berhubungan seksual yang rancu

Kalau tiba-tiba ada seseorang yang mengajakmu berhubungan seksual, artinya mereka telah melecehkanmu. Kenyataannya, nggak bisa seseorang tiba-tiba saja mengajakmu berhubungan intim, apalagi tanpa status hubungan apapun, bahkan sama sekali tak mengenalmu.

8. Pemaksaan berhubungan seksual

Paling sering diungkap korban. Pemaksaan aktivitas seksual dengan ancaman adalah perilaku pelecehan seksual, bahkan bisa menjadi kekerasan seksual. Tindakan ini bisa berujung pada pemerkosaan. Bahaya banget, kan.

Nah, itulah 8 hal yang harus kamu ingat supaya terhindar dari perilaku tersebut, bahkan jangan sampai kamu melakukan hal ini, ya, Beauty.

Baca Juga: Marak Kasus Kekerasan Seksual, KemenPPPA Ajak Masyarakat dan Kaum Perempuan Pahami UU TPKS, Cek di Sini Beauty!

Baca Juga: Berkaca dari Skandal Rebecca Klopper, Ini yang Perlu Dilakukan Orang Tua Jika Anak yang Jadi Korban, Psikolog: Jangan Menyalahkan

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.