Menu

Sering Terjebak Opposite Attracts, Gimana Cara Hadapi Pasangan yang Berbeda Sifat dan Berlawanan? Begini Kata Ahli...

13 Februari 2023 17:06 WIB

Ilustrasi pasangan bertengkar (nypost.com/Edited by Herstory)

HerStory, Jakarta —

Beauty, apakah kamu pernah mendengar soal fenomena opposites attracts? Istilah ini menggambarkan soal ketertarikan individu terhadap orang yang memiliki sifat berlawanan dengannya.

Ternyata, menjalin hubungan dengan orang yang memiliki opposites of attraction atau kepribadian berbeda denganmu bisa jadi hal baik, namun sekaligus rawan juga, lho.

Hal ini terjadi karena ada dua hal yang bisa terjadi akibat adanya perbedaan dua individu. Keduanya bisa saling melengkapi atau hubungan makin rusak karena perbedaan tersebut.

Menurut Irma Gustiana, selaku Psikolog Klinis, tiap orang memiliki cara untuk menerima dan menyampaikan rasa cinta yang berbeda. Di sisi lain, perbedaan inilah yang memiliki daya pikat tersendiri, Beauty.

“Kita setiap individu berbeda caranya menerima dan memberikan kasih sayang. Makanya ada opposite attract yang mana kita tertarik dengan seseorang yang beda,” terangnya, saat ditemui HerStory di Tokopedia Tower, Jakarta, Senin (13/2/2023).

Namun, Irma menjelaskan bahwa hal ini bukanlah masalah selama ada komunikasi yang terjalin. Menurutnya komunikasi adalah kunci dasar untuk membangun hubungan yang harmonis.

“Yang penting bagaimana harmonisasi, walaupun berbeda tapi goalsnya sama,” ungkapnya.

Selain itu, kamu juga harus mengamati pasangan, Beauty. Perhatikan hal apa yang disukainya sehingga kamu bisa memahami pasangan lebih dalam.

“Perlu mengenali pasangan kita love language-nya apa. Jangan mau dimengerti tapi gak mau mengerti. Kita harus belajar mengenai dia jadi feedbacknya dia juga mengamati kita,” terangnya.

‘Kita observasi, kalau sudah kenal baru action. Jauhkan rasa egois, kenali pasangan dan utamakan komunikasi,” lanjutnya.

Irma Gustiana menjelaskan bahwa gak adanya komunikasi dapat menyebabkan salah paham. Parahnya, hal inilah yang akan memicu kerusakan dalam hubungan.

Opposite attract kadang menarik tapi kalau ga disikapi dengan baik maka jadi buruk,” terangnya.

“Bisa ada konflik jadi musal ada yang gak paham jadinya gak sefrekuensi. Kalau ada sesuatu yang berbeda kalau gak dikomunikasikan akan menimbulkan konflik. Sangat mungkin hubungannya retak dan putus,” tandasnya.