Menu

Gak Melulu Harus Kontrol Makan, Simak Yuk Manfaat Diet Break! Benarkah Bisa Bikin Berat Badan Turun Lebih Cepat?

05 Juni 2023 02:15 WIB

Ilustrasi wanita makan salad (jovee.id/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Jika kamu bru pertam kali ingin berdiet dan masih bingung dengan polanya, mungkin kamu berpikir apakah ketik diet menjaga pola makan dengan ketat harus terus-menerus dilakukan atau ada waktu untuk beristirahat dan menikmati kehidupan dan makananm sejenak?

Biasanya, jadwal untuk 'istirahat' dalam diet disebut dengan diet break dan itu sangat diperbolehkan.

Kamu boleh mengambil jeda saat diet. Menariknya, diet break justru banyak disarankan karena membawa berbagai manfaat bagi keberlangsungan diet kamu.

Apa Itu Diet Break?

Melansir dari laman Ripped Body melalui kanal sindikasi konten Suara.com, diet break adalah waktu singkat di mana kamu menghentikan pembatasan kalori ketat yang kerap dilakukan saat diet. Waktu jeda pada diet break ini kemudian bisa kamu gunakan untuk memberi asupan kalori bagi tubuh yang lebih banyak seperti porsi normal.

Saat menjalani diet, banyak orang yang mengonsumsi kalori jauh di bawah kebutuhan harian demi mencapai tujuan menurunkan berat badan. Namun, menjalani diet kalori dalam jangka waktu yang panjang justru bisa berbahaya baik pada tubuh maupun mental kamu.

Manfaat Diet Break

Bukan hanya menjadikan tubuh kamu lebih kuat dan bisa melancarkan diet kamu ke depannya. Diet break juga memiliki manfaat lain seperti berikut.

1. Mengurangi stres

Diet ketat yang berkepanjangan dapat meningkatkan lelah secara mental sehingga membuat kamu lebih mudah untuk stres.

Dengan mengambil diet break, kamu akan memberi waktu bagi tubuh dan pikiran supaya cepat pulih.

2. Memperbaiki hormon

Produksi beberapa jenis hormon seperti leptin yang bertugas mengatur nafsu makan dan metabolisme sering kali terganggu saat kamu menjalani diet terlalu ketat.

Oleh karena itu, diet break dibutuhkan untuk mengembalikan produksi hormon pada jumlah yang normal. Pasalnya gangguan hormon justru bisa menghambat upaya kamu dalam mengurangi berat badan.

3. Meningkatkan kinerja fisik

Manfaat diet break selanjutnya adalah memberikan waktu bagi tubuh untuk pulih sehingga kinerja fisik bisa meningkat.

Pasalnya, menjalani diet kalori jangka panjang akan membuat kamu kehilangan banyak energi yang membuat kinerja fisik menurun.

4. Melancarkan metabolism

Saat menjalani diet ketat dan dalam jangka panjang, tubuh kamu justru dapat menyesuaikan diri dan mengurangi laju metabolisme untuk menghemat energi. Akhirnya, berat badan kamu justru tak turun-turun karena sudah terbiasa dengan kondisi tersebut.

Dengan diet break, kamu akan memberi sinyal bagi tubuh bahwa periode pembatasan kalori telah berakhir sehingga proses metabolisme bisa kembali ke semula.

5. Meningkatkan kepatuhan pada diet

Diet break dapat memberikan dorongan psikologis yang dibutuhkan supaya kamu tetap patuh pada program diet.

Meluangkan waktu untuk cheating day selama beberapa hari dalam satu bulan akan menjaga motivasi kamu untuk kembali diet.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Artikel Pilihan