Menu

Penyakit Raja Singa di Jogja Meroket Tinggi Nih Moms, Cus Cari Tahu Penyebabnya Sebelum Terlambat!

20 Juni 2023 12:50 WIB

Ilustrasi Sifilis. (istockphoto/Edited By HerStory)

HerStory, Jakarta —

Kasus penyakit raja singa atau yang lebih dikenal dengan sifilis melonjak tinggi di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Total penderita per April 2023 ada sekitar 89 kasus dengan didominasi mayoritas usia 25-49 tahun.

Kasusu ini mengalami peningkatan pada tagun 2021 mencapai 34 persen. Kemudian pada tahun 2022 mencapai 44 persen.

Faktor peningkatan tersebut dipengaruhi oleh aktivitas sesksual yang berisiko, seperti cara melakukan hubungan seksual yang tidak aman sehingga mampu meningkatkan risiko seseorang terkena infeksi menular seksual (IMS). Lantas apa saja sih penyebab penyakit raja singa?

Penyebab utama raja singa adalah infeksi bakteri Treponema pallidium. Nah, bakteri ini menginfeksi kulit, alat kelamin, mulut hingga sistem saraf melalui aktivitas sesksual.

Berikut ini aktifitas seksual yang bisa menjadi penyebab penyakit raja singa, seperti dilansir dari laman Eka Hospital, Selasa (20/6/2023).

1. Seks vaginal

Penetrasi penis dan vagina ini menjadi penyebab utama tertularnya penyakit raja singa Moms. Sebab, bakteri Treponem pallidium akan menyebar secara langsung dan cairan orgasme penderitanya juga bisa menularkan raja singa melakui luka terbuka.

2. Seks oral

Jenis seks ini menggunakan mulut, bibir, dan lidah untuk merangsang alat kelamin. Nah, aktivitas sesksual ini paling berisiko menularkan penyakit raja singa Moms.

3. Seks anal

Aktivitas penetrasi penis ke anus ini berisiko menyebarkan virus dan bakteri penyebab penyakit seksual. Apalagi anus bukanlah area yang bersih sehingga sangat berisiko.

Selain aktivitas seksual, ada beberapa faktor lain yang juga bisa meningkatkan risiko penyebaran penyakit raja singa Moms, seperti:

  • Hubungan seksual bergonta-ganti pasangan
  • Hubungan seksual tanpa menggunakan pengaman seperti kondom
  • Hubungan seksual sesama jenis
  • Pemakaian jarum suntik atau alat tindik/tato yang tidak steril atau bergantian
  • Ibu hamil yang mengidap raja singa dapat menularkan ke janinnya
  • Penderita HIV (human immunodeficiency virus)

Sebagai catatan tambahan, penyakit raja singa tidak disebabkan oleh beberapa kondisi seperti penggunaan toilet, bak mandi, pakaian, peralatan makan hingga kolam renang yang sama. Sebab, bakteri Treponema pallidium tidak bis abertahan hidup lama di luar tubuh manusia.

Artikel Pilihan