Menu

Bukan Cuma karena Gizi, Stunting pada Anak Juga Bisa Terjadi karena Polusi Udara di Rumah, Moms Wajib Tahu Supaya Gak Nyesel!

25 Agustus 2023 23:45 WIB

Ilustrasi anak-anak yang memiliki masalah gizi (Shutterstock/Gary Yam)

HerStory, Jakarta —

Belakangan kondisi udara di Jakarta dan beberapa wilayah di Indonesia tengah memburuk.

Kondisi buruknya udara di Indonesia bahkan sempat dilirik oleh sejumlah media Internasional dan Jakarta menduduki ranking pertama sebagai kota paling berpolusi di dunia.

Udara yang buruk pun menyebabkan beragam kondisi berbahaya, seperti munculnya beragam penyakit pernapasan.

Namun ternyata, polutan yang dihirup oleh anak bisa menjadi pemicu stunting pada anak lho, Moms.

Jika selama ini masalah stunting hanya dititikberatkan pada permasalahan gizi anak dan ibu, namun ternyata gangguan sistem sirkulasi pernapasan juga berefek pada terganggunya jumlah oksigen yang dibawa ke dalam tubuh.

Hal tersebut diungkap oleh Prof Agus Dwi Susanto yang merupakan Ketua Bidang Penanggulangan Penyakit Menular PB Idi.

“Ketika sirkulasi terganggu, oksigen yang dibawa menjadi lebih rendah. Kalau dia menjadi lebih rendah, anak kekurangan oksigen secara deficit minor, tapi dalam jangka panjang akibatnya pertumbuhan menjadi lebih lambat,” ujar Prof Agus, dikutip Jumat (25/8/2023).

Sejumlah studi yang dilakukan di beberapa negara dengan polusi udara tinggi seperti Afrika dan China menunjukkan bahwa polutan menimbulkan risiko stunting pada anak dua kali lebih tinggi dibanding di negara lain,” imbuhnya.

“Sebanyak 90 persen risiko stunting pada anak-anak ini terjadi setiap peningkatan polusi udara di dalam rumah,” jelasnya.

Untuk mengantisipasi buruknya kondisi udara di dalam rumah, Prof Agus menyarankan beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga udara sehat, yakni dengan menghentikan kebiasaan merokok dan juga menggunakan alat pembersih udara seperti air purifier ataupun AC dengan metode recirculate.

“Anda bisa menggunakan AC dengan metode recirculate sehingga sirkulasi udara berputar dengan baik. Tidak perlu pakai masker dalam ruangan kecuali Anda tinggal di kawasan industri yang nilai parameternya buruk,” tandasnya.

Artikel Pilihan