Menu

Cara Hadapi Pasangan yang Hobi Bohong, Nomer 3 Bikin Skakmat!

10 Januari 2022 17:45 WIB

Ilustrasi suami berbohong. (Freepik/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Memiliki hubungan yang harmonis, positif, dan sehat adalah keinginan banyak orang. Hal tersebut selain bisa mempengaruhi mentalmu juga bisa membuat yang menjalaninya bahagia dan mendapatkan dorongan yang positif untuk hubungannya yang akhirnya bisa membuat hubungannya bertahan lama.

Namun terkadang keharmonisan tersebut ternoda karena pasangan mulai berbohong. Ketika orang memutuskan untuk berbohong mungkin ia bermaksud baik atau bisa juga merupakan upaya yang disengaja untuk menimbulkan rasa sakit pasangannya.

Seseorang yang berbohong biasanya menganggap tindakan kebohongan akan menyelesaikan masalah. Alih-alih menyelesaikan, justru dengan berbohong akan membuat keadaan semakin runyam karena satu kehobongan bisa memunculkan kebohongan lain hingga berakibat hilangnya kepercayaan terhadap pasangannya. Fatalnya,  dari kebohongan yang terus menerus dapat menimbulkan keretakan hubungan yang berakhir perpisahan yang menyedihkan.

Dilansir dari hellosehat seenggaknya ada 3 cara menghadapi pasangan yang sering berbohong

1. Cari tahu alasan pasangan berbohong

Hal yang pertama dilakukan adalah mendengarkan alasan kenapa berbohong. Cobalah untuk menahan emosi dengan tak membentak atau menuduhnya macam-macam untuk menghindari pasangan semakin berbohong, tapi bicaralah dengan tenang dan mintalah pasangan menjelaskan dengan jujur. 

2. Perubahan dimulai dari diri sendiri

Jika kebohongan pasangan dimulai dari sikapmu maka interospeksi dan rubahlah perilakumu. Misalnya kamu tak menyukai pasanganmu melakukan hobinya tiap waktu libur atau kamu pernah memarahinya ketika berkumpul dengan teman-temannya selepas pulang dari kantor. Diskusikan dengan pasanganmu untuk menemukan solusi terbaik. Karna sejatinya hubungan yang sehat adalah saling memahami dan memberikan kenyamanan satu sama lain.

3. Saling mendengarkan bukan saling menyalahkan

Bangunlah komunikasi dengan pasangan secara intens dari hati ke hati dengan jujur untuk saling mengungkapkan perasaan masing masing termasuk keluh kesah yang sedang dirasakan serta harapan-harapan di masa depan.

Apakah kamu akan memaafkan pasangan atau enggak adalah pilihan yang sangat pribadi yang hanya kamu yang dapat memutuskan seberapa berat kebohongan dapat diterima dalam hubungan. Tentu saja, lebih sulit untuk memaafkan pasangan karena perselingkuhan daripada berbohong tentang kepergiannya bersama teman-temannya. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan konselor pernikahan untuk mencari solusi terbaik.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Artikel Pilihan