Merintis karier sejak usia belia, kini Agnez Mo telah melebarkan sayapnya ke kancah internasional. Segudang prestasi dan penghargaan pun telah diraih oleh wanita yang tengah dikabarkan dekat dengan Adam Rosyadi ini.

Dengan beragm prestasi yang dimilikinya, tak ayal kalau kekasih Adam Rosyadi ini memiliki kekayaan yang fantastis. Bahkan, wanita 33 tahun itu disebut sebagai artis terkaya seantero Tanah Air.

Seperti yang disebut dari laman Celebrity Net Worth, Agnez Mo tercatat memiliki harta kekayaan bersih USD 30 juta atau setara dengan Rp422,940 miliat atau sekitar Rp430 miliar pada 2019 lalu.

Maka tak ayal, Agnez kini hidup dikelilingi beragam fasilitas mewah, entah rumah maupun kendaraan. Harta kekayaan yang dimiliki Agnez ini tak serta merta didapatinya sebagai seorang penyanyi.

Pantas saja Agnez memiliki harta lebih dari Rp40 miliar diusianya yang masih muda, toh ternyata Agnez juga memiliki bisnis yang menggurita sebagai sumber cuannya selama ini.

Penasaran dengan sumber cuan Agnez Mo? Melansir dari laman sindikasi Genpi.co, berikut beberapa di antaranya.

Clothing Line 'ANYE'

Rekan duet Chris Brown ini telah lama dijadikan sumber inspirasi atau trendsetter fashion para anak muda di Indonesia. Hal itulah yang membuat Agnez akhirnya meluncurkan clothing line sendiri yang diberi nama Anye.

Brand fashion yang diperkenalkan ke publik tahun 2015 ini untuk sementara hanya fokus kepada penjualan online. Untuk harganya sendiri dibanderol mulai dari Rp 200 ribu.

Digital platform 'Maverick'

Agnez Mo memiliki bisnis di bidang digital platform bernama Maverick Avenue. Digital platform berbasis aplikasi itu telah diluncurkan pada akhir tahun 2015 silam.

Aplikasi itu memuat berbagai konten menarik seperti musik, fesyen, hiburan, hingga gaya hidup. Lewat aplikasi ini, para pengguna bisa lebih dekat dengan artis favoritnya.

Bahkan, kamu bisa mengakses saluran radio digital hingga berbelanja kebutuhan fesyen dengan berbagai diskon yang ditawarkan.

E-commerce 'Lyke'

Tak banyak yang tahu, Agnez ternyata mengembangkan market place digital berbasis aplikasi untuk fashion dan kecantikan bernama 'Lyke'.

Berkonsep online shop, pengguna bisa memboyong produk kecantikan maupun busana tanpa perlu beranjak ke mal.

Lyke sendiri sebenarnya didirikan pertama kali oleh Bastian Purrer. Namun, Agnez menjalin kerjasama resmi di Oktober 2017.

Parfum 'Agnez Reve'

Agnez Mo meluncurkan parfum yang diberi nama Agnez Reve pada 2013 silam.

Bukan cuma terlibat dalam pemasaran, bahkan wangi khas kombinasi buah, bunga, serta muskyang ada dalam Agnez Reve merupakan pilihan pribadinya.

Satu botol Agnez Reve dibanderol dengan harga Rp 395 ribu.

Kuliner 'The Boxes & 'Sadeeess'

Di bulan Agustus 2017, Agnez membuka bisnis di dunia kuliner yang diberi nama The Boxes.

Usaha food chain ini memiliki tiga varian sekaligus, yaitu: Redbox yang fokus menyediakan makanan khas Manado. Yellowbox yang khusus menjual dessert. Blackbox yaitu coffee shop.

Tak puas di sini, Agnez rupanya diketahui juga membuka lini bisnis kuliner kedua bernama 'Sadeeess', yang menawarkan menu olahan daging sapi. Usaha ini dirintis saat masa pandemi dan bisa dipesan lewat akun Instagram.