Menu

Jangan Sampai Miss V Kering, Beauty! Begini Cara Menghidrasinya

18 Februari 2022 18:35 WIB

Kesehatan vagina. (pinterest/freepik)

HerStory, Jakarta —

Apakah Moms sadar akan berbgaia kondisi yang bisa terjadi pada vagina? Ya, salah satunya adalah kondisi vagina kering. Moms, vagina bisa mengering secara alami karena rendahnya hormon estrogen.

Padahal, pelumas sangat penting bagi kesehatan organ intim wanita. Memang, wanita dapat menggunakan pelumas alami yang dibeli di toko untuk mengatasi kekeringan pada vagina, tetapi beberapa produk justru dapat memperburuk kekeringan.

Kalau ingin menggunakan produk luar, lebih baik pilih yang dapat meningkatkan hidrasi pada vagina, Moms. Selain menggunakan produk pelumas, berikut beberapa cara alami untuk mengatasi kekeringan pada vagina, yaitu:

1. Minum vitamin A

Vitamin ini penting dalam perkembangan selaput lendir, yang meliputi lapisan vagina. Pasalnya, vitamin A dapat dikonsumsi secara oral tetapi tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan.

2. Konsumsi banyak vitamin B

Sekresi vagina dapat diubah oleh faktor hormonal dan makanan. Fungsi kekebalan tubuh yang tepat penting untuk kesehatan vagina, dan vitamin B kompleks dapat meningkatkan sistem imun tubuh.

Vitamin B kompleks dapat diminum dalam bentuk suplemen atau diserap melalui makanan, seperti daging putih, ikan, kentang, dan pisang. Tapi terlalu banyak meminum vitamin B kompleks bisa berbahaya.

3. Tingkatkan asupan beta karoten

Beta-karoten adalah provitamin. Artinya tubuh Anda menggunakannya untuk membuat vitamin lain, dalam hal ini, vitamin A. Beta-karoten dapat ditemukan dalam banyak makanan, seperti wortel, sayuran berdaun hijau tua, ubi jalar, brokoli, dan labu musim dingin.

4. Konsumsi vitamin E

Ini adalah vitamin lain yang dapat membantu meningkatkan pelumasan vagina. Vitamin E juga dapat dicerna dari berbagai makanan, termasuk minyak nabati, kacang-kacangan, biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran.

Apabila bersumber dari makanan, vitamin E tidak membawa risiko. Sebaliknya, jika dari suplemen maka akan berbahaya.

Pasalnya, konsumsi suplemen vitamin E dalam dosis tinggi dapat meningkatkan risiko pendarahan dengan menganggu kemampuan darah untuk membeku.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Artikel Pilihan