Menu

Zoya Amirin: Fantasi Seksual Boleh Saja, Asal Penuhi Syarat Ini

18 Februari 2022 20:40 WIB

Ilustrasi fantasi seks (Elements Envato/Edited By HerStory)

HerStory, Bekasi —

Beberapa orang merasa bersalah karena memiliki fantasi liar terkait berhubungan seks di ranjang. Seksolog klinis Zoya Amirin pun buka suara terkait hal ini.

“Ada mitos bahwa ‘orang baik-baik’ nggak memiliki fantasi liar juga. Padahal, namanya juga fantasi, boleh dong,” beber Zoya dalam kanal YouTubenya beberapa waktu silam.

Zoya juga menganggap sah-sah saja jika seseorang memiliki fantasi liar. Karena itu, enggak usah merasa bersalah jika memiliki fantasi seksual seperti itu.

Namun Zoya menegaskan bahwa nggak semua yang ada di alam imajinasi itu bisa diimplementasikan secara nyata di atas ranjang.

Ada beberapa syarat yang harus dipatuhi terkait hal itu. Apa saja?

“Yang pertama nggak melanggar hukum,” tegasnya.

Menurutnya, fantasi yang berpotensi menimbulkan gesekan dengan aturan yang berlaku baiknya tidak dilakukan.

“Fantasi berlari-lari tanpa baju di depan umum adalah satu dari contoh dari tindakan melawan hukum.

Kedua, lanjut Zoya, fantasi tersebut tidak berpotensi menyakiti diri sendiri dan pasangan.

Misalnya ‘aku mau bercinta di atas genting saat hujan deras’, kan nggak juga,” ucapnya.

Alumni Psikologi Universitas Indonesia itu juga menyarankan agar merealisasikan fantasi tersebut hanya dengan pasangan yang sah dan juga dengan persetujuan bersama.

Sebab menurutnya, fantasi liar dalam bercinta juga bermanfaat untuk menambah kehangatan dalam ikatan suami istri.

Lihat Sumber Artikel di GenPI

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Artikel Pilihan