Musim panas menyebabkan tubuh lebih cepat berkeringat dan bagian tertentu menjadi lebih lembab. Kondisi ini memungkinkan terjadi infeksi jamur pada bagian tubuh tertentu, seperti vagina. 

Pertumbuhan jamur yang berlebihan dan gak terkontrol berdampak buruk bagi kesehatan vagina. Gejala yang ditimbulkan berupa iritasi vagina, keputihan, sensasi terbakar, gatal, nyeri saat buang air kecil serta sakit ketika berhubungan seks.

Jangan khawatir, Herstory sudah merangkum 5 cara yang dapat kamu lakukan untuk mencegah terjadinya infeksi jamur pada Miss V. Yuk, simak selengkapnya dalam artikel berikut ini.

1. Memakai pakaian berbahan katun yang longgar

Hal terpenting untuk mengurangi keringat dan kelembaban di area intim adalah 'ventilasi' yang baik. Mengenakan pakaian dalam berbahan katun dan menghindari bahan spandex atau polyester sangat dianjurkan, terutama jika banyak berolahraga atau beraktivitas di luar ruangan.

2. Mandi dan jaga area intim

Jika Anda berolahraga atau mengenakan pakaian ketat dalam waktu lama, disarankan agar mandi sebelum tidur dan menghindari mengenakan pakaian dalam saat tidur untuk meningkatkan ventilasi.

Bila pergi ke pantai, ganti pakaian renang yang basah dengan pakaian dalam katun kering.

3. Hindari produk dengan wewangian di dekat vagina

Disarankan untuk menghindari body spray, parfum, krim, dan sabun dengan bahan kimia dan bahan beracun.

Cara terbaik untuk membersihkan vagina adalah dengan air hangat dan sabun bebas wewangian saat mandi. Selain itu, sabun hanya bisa digunakan di luar area vagina.

4. Hindari douching

Wanita yang melakukan douche (membersihkan area dalam vagina dengan menyemprotkan aliran air atau larutan cair) memiliki risiko tinggi terkena penyakit radang panggul.

Cara ini juga meningkatkan risiko infeksi vagina serta infeksi menular seksual (IMS).

5. Fokus pada makan makanan sehat

Memperbaiki kebiasaan makan bisa meningkatkan kesehatan vagina. Mengkonsumsi yogurt tanpa gula adalah cara yang bagus untuk melawan ragi, baik secara internal maupun eksternal.

Mengurangi asupan gula juga dapat membantu, karena gula meningkatkan pertumbuhan ragi. Minum banyak air juga sangat baik untuk tubuh, terutama ketika menderita infeksi jamur.