Ilustrasi berkeringat saat tidur di ruang ber-AC (wickedsheets.com/Edited By HerStory)
Keluarnya keringat merupakan reaksi tubuh terhadap lingkungan dengan suhu tinggi. Namun, beberapa orang berkeringat di malam hari sehingga menyebabkan rasa gak nyaman saat tidur.
Ternyata selain dipengaruhi suhu, ada kondisi tertentu yang mungkin menyebabkan mengapa seseorang berkeringat di malam hari. Kira-kira apa saja penyebabnya, Moms?
Yuk, simak selengkapnya dalam artikel yang sudah Herstory rangkum berikut ini, Senin (6/6/2022).
Perubahan hormon selama menopause bisa menyebabkan wanita sering berkeringat di malam hari, Tapi, kondisi ini bisa ditangani dengan cara konsultasi pada dokter.
Kecemasan juga bisa menjadi penyebab umum seseorang cukup banyak berkeringat di malam hari ketika tidur.
Setiap obat-obatan memiliki efek samping yang berbeda-beda. Tapi, obat antidepresan, steroid, dan penghilang rasa sakit adalah obat yang paling berisiko menyebabkan seseorang berkeringat berlebih.
Orang yang menderita gula darah rendah atau hipoglikemia bisa mengalami keringat berlebih di malam hari. Kondisi ini juga bisa dialami oleh orang yang minum obat diabetes, seperti insulin.
Orang yang menderita hiperhidrosis memang cenderung memiliki keringat berlebih. Sehingga, mereka juga akan cenderung berkeringat lebih banyak di malam hari.
Berkeringat berlebih di malam hari juga bisa menjadi tanda peringatan dini dari beberapa jenis kanker, termasuk limfoma. Kondisi lain yang terkait dengan berkeringat di malam hari, termasuk sleep apnea, HIV, endocarditis, dan gangguan autoimun.
NHS menyarankan kamu harus menemui dokter umum jika sering berkeringat di malam hari. Meski belum ada pengobatan untuk kondisi ini, dokter mungkin akan mencoba dan mencari tahu akar masalahnya.
Lihat Sumber Artikel di Suara.com
Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.