Belakangan perseteruan selebgram Marissya Icha dan mantan suaminya, Saiful Safir kembali memanas. Lantaran sang mantan suami mendadak membongkar habis-habisan aib dalam rumah tangga dan menyentil soal harta gono-gini. 

Namun kini permasalahan tersebut malah makin runyam karena terus melebar, belum lagi muncul sosok di belakang Saiful Safir dan ikut buka suara membuat suasana semakin gaduh. 

Salah satunya kakak kandung Marissya Icha, Irene Bermawi yang berpihak kepada Saiful Safir dengan mengulik kehidupan kelam masa lalu sang adik ke hadapan publik. Ia juga nampak membela mantan adik iparnya itu. 

Sementara itu di sisi lain, Haji Faisal yang selama ini dikenal dekat bahkan menganggap Marissya Icha bagian dari keluarga justru mengaku enggan ikut campur permasalahan rumah tangga tersebut. 

“Walaupun mereka sudah berpisah, tentu kurang lah elok juga kalau saya ikut campur,” ujar H. Faisal kepada rekan media.

Namun mertua Vanessa Angel itu hanya bisa memberikan pesan bijak atas permasalahan Saiful Safir dan Marissya Icha yang kini memanas. Sempat membina rumah tangga dan memahami kepribadian masing-masing dalam waktu lama, seharusnya membuatnya berpikir untuk tidak asal mengumbar permasalahan menjadi konsumsi publik. 

“Hanya saya berpesan, karena mereka tentu sudah lama berkumpul tentu di antara mereka itu tentu sudah saling mengetahui kepribadian masing-masing dan sudah mengetahui segi masing-masing. Daripada menjadi konsumsi publik, hal-hal yang tidak pantas, tidak positif, kurang tepat, lebih baik dilarikan ke hukum saja daripada berbicara di depan publik,” ujar H. Faisal.

Menurut Haji Faisal kurang pantas jika permasalahan rumah tangga Marissya Icha dan Saiful Safir diumbar begitu saja. Ia pun memberikan saran jalan tengah yang bisa ditempuh  yakni dengan membawa permasalahan ke jalur hukum. 

“Hanya saya berpesan, karena mereka tentu sudah lama berkumpul tentu di antara mereka itu tentu sudah saling mengetahui kepribadian masing-masing dan sudah mengetahui segi masing-masing. Daripada menjadi konsumsi publik, hal-hal yang tidak pantas, tidak positif, kurang tepat, lebih baik dilarikan ke hukum saja daripada berbicara di depan publik,” ujar H. Faisal.

Sudah menganggap Marissya Icha sebagai anaknya, Haji Faisal pun jadi turut bersedih mengenai permasalahan yang terjadi. Ia berharap permasalahan tersabut dapat diselesaikan secara musyawarah atau memutuskan untuk menyelesaikan lewat jalur hukum dibandingkan menjadi konsumsi publik.