Menu

Perlu Diperhatikan! Ini 5 Tanda Awal Kekerasan dalam Hubungan, Hati-hati Ya!

28 Juni 2022 13:25 WIB

Ilustrasi wanita mengalami kekerasan. (Pinterest/ncadv.org)

HerStory, Jakarta —

Kekerasan dalam hubungan kini sangat marak diperbincangkan bahkan mungkin beberapa orang turut mengalaminya namun tak menyadarinya. Hal ini adalah kendali yang dipegang oleh pasangan namun menjurus ke arah yang negatif.

Kekerasan dalam hubungan tak hanya terbatas pada kekerasan fisik. Itu dapat muncul dalam berbagai bentuk, seperti pelecehan emosional, verbal, seksual, finansial, dan penguntitan, serta jenis perilaku apa pun yang membuat seseorang berada di bawah kendali. 

Semua bentuk kekerasan ini sangat berbahaya, tetapi tak selalu mudah untuk mengenalinya. Setiap orang pasti tak ingin menjalin hubungan dengan seseorang yang kasar. Pasalnya, awal hubungan selalu dipenuhi dengan hal-hal manis dan menyenangkan. Oleh sebab itu, penting untuk membuat batasan yang tegas dalam sebuah hubungan.  

Penting untuk dipahami, setiap hubungan yang kasar umumnya melibatkan metode kontrol, dimana salah satu pihak menggunakan kekuasaan dan tekanan terhadap pihak lainnya. 

Untuk mencegah dirimu terjebak dalam hubungan yang kasar, coba perhatikan tanda-tanda berikut ini, dilansir dari AKURAT.CO, Selasa (28/6/2022).

Pasangan pernah atau bahkan sering membuat ancaman terhadap kamu. Ini adalah sebuah red flag. Jangan mengabaikan hal ini karena bisa menjadi kekerasan fisik.

Pasangan mungkin akan mencoba mengendalikan kamu dengan membatasi segala aspek dalam kehidupanmu. Kamu dilarang pergi bertemu teman-teman atau bahkan keluargamu, memantau aktivitas digitalmu, memeriksa keuanganmu, dan lain-lain. Perilaku ini umumnya dimulai dengan hal-hal kecil, seperti mengirim pesan atau menelepon terus-menerus, marah saat kamu tak memberitahunya terlebih dahulu. 

Menghina atau menggunakan kata-kata kotor

Tak ada alasan apa pun dimana penghinaan dapat diterima. Ingat, penghinaan, apalagi dilakukan secara konstan, dapat memengaruhi harga dirimu. Ini dapat membuatmu merasa tak layak dicintai. Hal inilah yang membuat kamu merasa membutuhkan pelaku untuk merasa dicintai.

Merusak properti

Merusak properti  merupakan cara pelaku untuk mengancam korbannya. Ini bertujuan untuk menanamkan rasa takut sehingga pasangan bisa dikontrol. 

"Ketika seseorang merusak properti dalam suatu hubungan, itu adalah tanda kontrol," kata terapis berlisensi JaQuinda Jackson, EdD, LPC.

Menyakiti secara fisik

Kekerasan fisik sering kali dimulai dengan tindakan kecil dan meningkat seiring berjalannya waktu. Awalnya pelaku mengancam, kemudian meningkat seperti mencubit, mendorong, menarik secara paksa, hingga mencekik.

"Jika pelaku dapat lolos dari tindakan mereka, mereka cenderung untuk melanjutkan pelecehan mereka dengan memukul, mencekik, memukul dll," kata Jackson.

Lihat Sumber Artikel di Akurat

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Akurat. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.