Menu

Harus Hindari! 3 Kebiasaan yang Bisa Bikin Sulit Hamil, Nomer 1 Penting Banget!

11 Juli 2022 12:25 WIB

Ilustrasi masalah kesuburan dalam rumah tangga. (Freepik/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Ternyata, hampir 20% populasi wanita susah untuk mendapatkan keturunan. Selain faktor genetik maupun penyakit yang diidap, beberapa kebiasaan ini ternyata bisa menjadi salah satu alasannya lho!

Padahal Kehamilan menjadi sebuah kabar bahagia bagi banyak pasangan suami istri. Namun sayangnya, ada beberapa wanita yang susah hamil dan tak menyadari kekurangan yang harus diperbaiki.

Nah, berikut beberapa kebiasaan negatif yang patut dihindari wanita demi menjaga kesuburan rahim agar mudah mendapatkan anak.

Pemakaian Tabir Surya Berlebihan

Di lain sisi, tabir surya memang melindungi kulit dari bahaya sinar matahari, namun studi terbaru menyebutkan bahwa bahan kimia yang terdapat didalamnya dapat mengganggu fungsi sel sperma.

Hal tersebut terjadi karena filter didalam tabir surya bisa menembus kulit, sehingga bahan kimia yang masuk ke aliran darah dapat memberikan dampak negatif pada hormon. Oleh karena itu, sebaiknya kurangi kebiasaan menggunakan bahan kimia atau tabir surya secara berlebihan.

Memakai celana terlalu ketat

Terlihat fashionable memang menjadi keinginan para wanita, salah satunya memakai celana ketat agar tampak stylish. Namun, tahukah bahwa celana yang ketat menyebabkan vagina menjadi panas?

Hal inilah yang menurunkan jumlah dan fungsi sperma yang diproduksi serta membawa masalah dalam proses pembuahan saat dirahim. Hal ini lah yang menyebabkan wanita susah mendapatkan momongan.

Olahraga Berlebihan

Terdapat sebuah penelitian menyatakan bahwa melakukan olahraga berlebihan selama lebih dari 1 jam sehari bisa menghambat terjadinya ovulasi, yaitu proses pelepasan sel telur yang sudah matang dari indung telur menuju tuba falopi untuk dibuahi.

Normalnya, tubuh memerlukan lemak dan energi untuk memproduksi hormon yang mengatur mekanisme ovulasi.

Namun, olahraga berat justru membuat tubuh kekurangan cadangan lemak dan energi tersebut, sehingga tubuh tak mampu menghasilkan hormon yang dibutuhkan untuk ovulasi.

Proses ovulasi yang terhambat ini tentunya akan mengganggu siklus mentruasi. Nah, siklus mestruasi yang tak teratur ini diketahui bisa membuat dinding rahim menjadi lebih tipis.

Akibatnya, bila suatu saat pembuahan terjadi, proses menempelnya embrio pada dinding rahim untuk tumbuh menjadi janin juga akan menjadi sulit.

Nggak hanya pada wanita, olahraga berlebihan juga berdampak pada kesuburan pria. Olahraga yang berlebihan dapat menurunkan kualitas sperma, baik itu jumlah ataupun kemampuan sperma untuk bergerak. Hal ini akan membuat peluang sperma untuk membuahi sel telur menjadi lebih kecil.

Setelah mengetahui fakta di atas, bukan berarti kamu justru menghindari olahraga atau gak mau berolahraga sama sekali. Sebab Olahraga tetap bermanfaat bagi tubuh dan juga meningkatkan kesuburan asalkan dilakukan dengan cara yang benar.

Artikel Pilihan