Nikita Mirzani saat diketahui masih berseteru dengan Nindy Ayunda. Ibu tiga anak itu lantas mengungkap pemicu perseteruannya dengan Nindy. Rupanya, hal itu ada kaitannya dengan mantan suami Nindy, Askara Parasady Harsono.

Saat berbincang dengan Demian Aditya, Niki sapaannya, mengungkap cerita awal perseteruannya dengan Nindy. Awalnya, ia tak sengaja bertemu dengan Askara di Polres Metro Jakarta Barat yang saat itu terjerat narkoba.

"Mantan suaminya (Nindy Ayunda) kan dipenjara gara-gara kasus narkoba di Polres Jakarta Barat, nah di situ ada kakak (angkat) aku. Pas aku lagi ngurus sesuatu, aku lihat Askara lagi di-BAP," cerita Nikita Mirzani ke Demian Aditya.

Dalam pertemuan itu, Niki tak menampik bahwa ia tertarik dengan Askara. Mantan kekasih John Hopkins ini bahkan terang-terangan minta dikenalkan ke lelaki yang saat itu masih jadi suami Nindy Ayunda.

"Aku bilang, 'Itu siapa cowok ganteng banget? Kenalin dong’," seloroh Niki.

Singkat cerita, Niki akhirnya berkenalan dengan Askara. Namun saat itu, mereka belum sempat berbincang karena ibu tiga anak sedang banyak urusan. "Jadi aku nggak ngobrol," jelasnya.

Sejak pertemuan itu, segalanya jadi terasa aneh. Sebab keesokan harinya, mantan istri Dipo Latief itu mendapat karangan bunga ucapan ulang tahun dari Askara. Masalah makin diperkeruh, karena keberadaan papan bunga di rumahnya langsung jadi perbincangan di akun-akun gosip dan televisi.

"Aku dikirimin papan bunga yang isinya kata-kata cinta dari Askara. Besoknya bunga papan itu beserta rumah aku masuk ke acara gosip di televisi. Aku bingung kan, siapa yang merekam, siapa yang kirim," kata Nikita Mirzani.

Tak sampai di situ, Niki juga mengalami teror yang turut dirasakan anaknya. Menurutnya, sang anak diganggu orang tak dikenal saat sedang bermain sepeda. Usut punya usut, Dito Mahendra lah yang jadi dalang di balik berbagai teror yang ia alami.

"Ini sudah keterlaluan. Kalau sudah ke anak, di situ mulai lah aku (Instagram) story-story. Berarti bukan aku yang duluan (mulai permusuhan) kan," pungkas Nikita Mirzani