Menu

Mengenal 5 Jenis Kekerasan dan Pelecehan yang Menyerang Siapapun dan Di Manapun, Sering Dianggap Remeh Padahal Sudah Lewati Batas

25 November 2022 21:40 WIB
Mengenal 5 Jenis Kekerasan dan Pelecehan yang Menyerang Siapapun dan Di Manapun, Sering Dianggap Remeh Padahal Sudah Lewati Batas

Ilustrasi korban kekerasan seksual.

HerStory, Jakarta —

Beauty, perlu diketahui bahwa kekerasan dan pelecehan  merupakan sebuah tindakan yang dapat mengancam setiap orang terlepas dari jenis kelaminnya. Hal tersebut sesuai dengan hasil survei yang dilakukan oleh Never Okay Project dan International Labour Organization (ILO), yaitu 852 dari 1173 responden (70,93%) pernah mengalami salah satu bentuk kekerasan dan pelecehan di dunia kerja.

Kekerasan seksual bukan hanya masalah perempuan, sebab apapun identitasnya ada kerentanan untuk mengalami pelecehan seks di tempat kerja,” ungkap Anindya Restuviani dari Jakarta Feminist dalam ‘Diskusi 16 Hari Aktivisme Melawan Kekerasan Berbasis Gender: Menciptakan Ruang Aman untuk Dukung Pekerja dan Pemberi Kerja’ (25/11/2022).

Anindya Restuviani atau akrab disapa Vivi menegaskan bahwa bentuk kekerasan dan pelecehan mengancam semua pihak yang mana dilihat dari kerentanannya kelompok non-biner atau queer menempati posisi paling rentang yaitu sebanyak 95,45%. Selanjutnya wanita sebanyak 75,93 pria sebanyak 54,01%.

Lalu bagaimana sih yang disebut dengan kekerasan dan pelecehan tersebut? Ternyata Vivi menjelaskan bahwa ada lima jenis yang wajib kamu ketahui, Beauty. Yuk, simak selengkapnya dalam artikel berikut ini.

1. Kekerasan Verbal

Bentuk kekerasan ini mencakup merendahkan, gerakan ofensif, kritik yang gak masuk akal, cercaan dan lelucon yang gak diinginkan, dan komentar yang menyakitkan. Kekerasan verbal terjadi secara langsung lewat ucapan maupun pesan teks. 

Ada beberapa contoh dari kekerasan verbal seperti mengirim pesan yang menyinggung hal pribadi, mengajak kencan hingga ajakan seksual, menghina soal disabilitas, dan mengolok-ngolok di belakang.

2. Kekerasan Psikologis

Kekerasan yang satu ini menyerang psikis seseorang, seperto mengambil kredit atas pekerjaannya, menuntut hal yang mustahil, memaksa tenggat waktu yang gak normal, merendahkan seseorang di luar lingkup pekerjaan.

Baca Juga: Marak Kasus Kekerasan Seksual, KemenPPPA Ajak Masyarakat dan Kaum Perempuan Pahami UU TPKS, Cek di Sini Beauty!

Baca Juga: 3 Tantangan Terbesar yang Dialami oleh Korban Kekerasan Seksual, Please Stop Victim Blaming!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.