Tokopedia Care (dok. istimewa)
“Jika punya pertanyaan yang lebih kompleks, pelanggan bisa memilih untuk dihubungkan dengan tim customer experience Tokopedia atau CFS. Penerapan automasi seperti ini bisa meningkatkan produktivitas CFS. CFS bisa lebih fokus menangani pertanyaan/kendala pelanggan yang lebih kompleks dan menghasilkan interaksi yang lebih erat. Terbukti dari kenaikan automation rate atau proses penanganan pertanyaan/kendala yang tidak perlu dilakukan manual oleh CFS sebesar hampir 2 kali lipat,” jelas Rudy. (Sumber: Tokopedia, data April 2023 dibandingkan April 2022.)
Di sisi lain untuk sumber daya manusianya sendiri, ternyata untuk Tokopedia Care, Tokopedia memberdayakan banyak sosok dari berbagai latar belakang lho Beauty.
“Sebagai perusahaan teknologi Indonesia yang inklusif, Tokopedia memberikan ruang berkarya bagi ribuan Nakama–termasuk CFS di Tokopedia Care–dari berbagai latar belakang (perempuan, difabel dan sebagainya). Hal ini juga sejalan dengan salah satu komitmen ESG GoTo Tiga Nol (Three Zeroes), yaitu Nol Hambatan (Zero Barriers), yang bertujuan untuk membantu masyarakat menciptakan peluang tanpa hambatan lewat ekosistem GoTo, termasuk Tokopedia,” jelas Rudy.
Gimana Beauty, apa yang kamu rasakan ketika berbelanja di Tokopedia?
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.