Ilustrasi seseorang mengalami serangan jantung (Freepik/Jcomp)
Beauty untuk kamu yang merasa masih muda jangan leha-leha ya karena kini penyakit jantung tak hanya menyerang para orangtua dan lanisa saja lho Moms. Seiring berjalannya waktu, banyak anak muda pun mengidap penyakit jantung.
Mengutip konten sindikasi yoursay.suara.com, berdasarkan data dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) menyebutkan adanya tren peningkatan penyakit jantung dari 0,5% pada tahun 2013 menjadi 1,5% pada 2018. Disamping itu, Penelitian dengan menggunakan data dari Indonesian Family Life Survey (IFLS) 5 pada kelompok usia produktif di Indonesia, yakni 15-59 tahun, menyebutkan bahwa prevalensi penyakit jantung koroner sebesar 1.30i 24.199 masyarakat yang berusia 15-19 tahun.
Kondisi ini dipicu oleh perubahan gaya hidup yang serba instan, terutama dalam pemilihan makanan. Pasalnya, makanan siap saji dan junk food lebih banyak diminati dibanding makanan rumahan dengan alasan menghemat waktu. Padahal makanan tersebut mengandung kadar lemak, garam, serta gula yang tinggi dan berkaitan langsung dengan penyakit jantung.
Tak hanya itu, kurangnya aktivitas fisik, konsumsi sayur dan buah, kebiasaan merokok, dan obesitas juga turut andil sebagai pemicu penyakit silent killer ini. Lantas, seperti apa tanda penyakit jantung di usia muda? Berikut empat di antaranya disadur dari berbagai sumber.
Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan tanda yang paling umum dari penyakit jantung. Sebab, hipertensi bisa memperberat kerja jantung dalam memompa darah hingga membuat pembuluh arteri pada organ jantung menjadi lebih kaku.
Nyeri dada khususnya di bagian kiri juga menjadi salah satu tanda penyakit jantung. Rasa nyeri yang timbul digambarkan seperti ditekan atau diremas. Hal ini dipicu oleh otot jantung yang tidak memperoleh cukup darah dan oksigen.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.