Ilustrasi marah (Freepik)
Puasa bukan hanya sekadar menahan lapar ataupun haus. Puasa mewajibkan kita untuk menahan emosi atau marah. Saat puasa, emosi semakin meningkat dapat disebabkan karena faktor lapar atau haus.
Memang sangat sulit rasanya untuk menahan rasa marah. Selain dapat mengurangi pahala puasa kita, rasa emosi atau marah yang berlebih juga bahkan dapat membatalkan puasamu.
Untuk mengatasi emosi selama bulan Ramadan agar ibadah kamu tetap terjaga, berikut enam cara mengatasi emosi selama bulan Ramadan, yang dilansir dari berbagai sumber, (15/04/2021).
Cara mengatasi emosi selama puasa yang pertama adalah dengan mengarahkan rasa amarah pada hal yang produktif. Alih-alih mengalihkan kemarahanmu pada orang lain akan bisa berdampak buruk, sebaiknya kamu bisa mengarahkan rasa amarahmu pada aktivitas yang lain.
Kamu bisa menjadi diri yang produktif dengan contohnya membersihkan rumah, berolahraga, atau melakukan tugas yang sempat tertunda. Dengan begitu, kamu bisa menyalurkan emosimu sambil melakukan sesuatu yang produktif.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: