Bayi sedang minum susu. (Unsplash/Rainier Ridao)
Hal serupa juga dikatakan olej Natasha Burgert, MD, FAAP, seorang dokter anak di Kansas City, MO. Ia menjelaskan bahwa terlalu banyak air dalam susu formula juga dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Malabsorpsi nutrisi juga merupakan salah satu alasan mengapa susu formula tak boleh diencerkan dengan air. Penting juga untuk mengetahui bahwa mengencerkan susu formula dengan air ekstra dapat menyebabkan kondisi yang disebut keracunan air, yang bisa sangat berbahaya bagi bayi.
Memberi bayi air tambahan, baik itu diberikan sendiri atau digunakan untuk mengencerkan susu formula, juga dapat mengacaukan keseimbangan elektrolit bayi menurut HealthyChildren.org. Hal ini diketahui dapat menyebabkan kejang pada bayi. Ginjal bayi enggak dapat menangani air sampai mereka berusia enam bulan.
"Hingga usia enam bulan, ginjal bayi masih terlalu kecil untuk menyaring air biasa dengan benar, sehingga bayi rentan terhadap keracunan air," kata Burgert.
"Keracunan air adalah kondisi berbahaya yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bayi dan membuatnya sangat sakit. Namun, seiring pertumbuhan bayi, ginjalnya sudah matang. Menjelang usia enam bulan, tubuhnya sudah dapat mengonsumsi air tanpa khawatir akan keracunan air," tukasnya lagi.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.