HerStory, Jakarta —

Menjaga asupan dengan mengedepankan pola makan yang sehat sangat penting untuk tubuh. Memilih asupan yang bernutrisi sama dengan menjaga tubuh tetap sehat dan penuh dengan energi. Tapi dewasa ini, masih banyak orang yang memilih makanan yang bisa saja memicu pertumbuhan sel kanker di dalamnya. 

Kanker sendiri merupakan penyakit yang terjadi akibat pertumbuhan sel-sel abnormal yang enggak terkendli dan menyebabkan jaring tubuh menjadi rusak. Sebenarnya, banyak makanan yang bisa kamu konsumsi untuk mencegah kanker. Seperti makanan yang kaya akan vitamin C, likopen, dan beta karoten yang terkandung dalam buah dan sayur.

Baca Juga: Jangan Ditahan! Ternyata Menangis Baik untuk Kesehatan Lho! Yuk Simak 7 Manfaatnya, Salah Satunya Bisa Melawan Bakteri!

Berbagai asupan makanan tersebut mengandung phytochemical yang mampu melindungi sel dari senyawa berbahaya, serta mencegah kerusakan sel di dalam tubuh. Berikut empat asupan makanan yang mampu mengurangi risiko terjadinya kanker seperti dilansir dari laman WebMD, Minggu (17/5/2020).

Stroberi

Buah yang kaya akan vitamin C dan asam ellagic ini mampu membantu mengurangi risiko kanker pada tubuh. Dalam sebuah tes, asam ellagic memiliki sifat antikanker yang dapat meningkatkan enzim, menghancurkan zat penyebab kanker dan memperlambat pertumbuhan tumor.

Enggak cuma itu, Stroberi juga mengandung flavonoid yang dapat menekan enzim yang merusak DNA dan telah dikaitkan dengan pencegahan kanker paru-paru. Hampir semua jenis buah beri memiliki kandungan tersebut dan dikenal sebagai salah asupan makanan pelindung yang kuat.

Baca Juga: Bisa Cegah Kanker! Ini Dia Manfaat Konsumsi Beras Merah Setiap Hari...

Bawang putih

Meski membuat nafas menjadi bau, tapi khasiat yang dimilikinya enggak ada tandingannya lho! Kandungan dalam bawang putih mampu menghentikan pembentukan zat-zat penyebab kanker dalam tubuh, mempercepat perbaikan DNA, serta membunuh sel-sel kanker.

Bawang putih juga dikenal mampu melawan bakteri dalam tubuh, termasuk H.pylori, bakteri yang dapat memicu terjadinya kanker lambung. Sebuah penelitian menunjukkan, bawang putih bisa mengurangi risiko kanker perut, usus besar, kerongkongan, pankreas, hingga kanker payudara.

Brokoli

Brokoli dan sayur silangan lainnya seperti kembang kol dan kangkung mengandung phytochemical yang disebut glukosinolat. Di mana mampu menghasilkan enzim pelindung yang dilepaskan tubuh, ketika mengunyah sayuran mentah dan dapat menghancurkan dinding sel kanker.

Salah satu enzim yang paling protektif adalah sulforaphane dan brokoli adalah sumber terbaik dari senyawa ini. Para ilmuwan juga meneliti lebih lanjut bagimana sulforaphane dapat mengurangi risiko kanker, dari detoksifikasi zat berbahaya hingga beroperasi sebagai jenis zat antimikroba dengan menyerang bakteri H.pylori.

Baca Juga: Jantung Dijamin Sehat, Konsumsi Madu si Manis Berjuta Manfaat untuk Kesehatan!

Tomat

Terakhir ialah Tomat. Warna merah pada tomat membuatnya menjadi senjata potensial untuk melawan penyakit jantung dan kanker prostat. Warna merah yang dihasilkan itu berasal dari fitokimia yang disebut likopen yakni antioksidan paling banyak yang terdapat pada tomat. 

Dalam sebuah tes yang dilakukan oleh American Institue for Cancer Research, likopen mampu menghentikan jenis sel kanker lain untuk tumbuh termasuk kanker payudara dan kanker laipsan rahim. Likopen juga dipercaya dapat melindungi sel dari kerusakan yang dapat menyebabkan kanker dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Identik dengan Halloween, Ini Manfaat Labu untuk Kesehatan, Ternyata Bisa Turunkan Risiko Kanker Beauty!

Baca Juga: Sering Banget Dibuang, Tahu Enggak Sih Pinggiran Roti Tawar Itu Ternyata Baik untuk Tubuh?! Kenali Manfaat Ini Biar Gak Rugi