Ilustrasi meregangkan tulang sampai bunyi. (Freepik/jcomp)
Meregangkan leher sampai menimbulkan leher dapat memicu sobekan kecil pada arteri. Dampaknya, terjadi penggumpalan darah yang kemudian meyebar ke seluruh peredaran tanpa terkontrol.
Tak sampai disitu, gumpalan tersebut bisa jadi menghambat aliran darah ke otak belakang sehingga risiko stroke pun tak terhindarkan.
Meregangkan tulang sampai bunyi bisa membuat ligamen melemah. Ligamen sendiri berfungsi untuk memudahkan perputaran dan pergerakan leher serta menyatukan tulang leher dan tulang punggung.
Namun jika ligamen semakin melemah, dapat berisiko produksi cairan sendi terganggu sehingga rentan mengalami cedera yang bisa berujung pada terbatasnya pergerakan sendi secara permanen.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.