Menu

Jangan Disepelekan! Ini 6 Bahaya yang Terjadi Jika Anemia Dibiarkan

17 November 2021 09:00 WIB
Jangan Disepelekan! Ini 6 Bahaya yang Terjadi Jika Anemia Dibiarkan

Ilustrasi pusing yang merupakan salah satu gejala dari anemia dan darah rendah. (Freepik/benzoix)

Hal ini meningkatkan risiko gangguan pendengaran terutama jika kematian sel terjadi pada sel-sel rambut di telinga bagian dalam.

2. Gangguan kehamilan

Volume darah pada ibu hamil dapat meningkat sekitar 20-30, sehingga pasokan zat besi (iron) dan vitamin untuk memproduksi hemoglobin pun ikut bertambah.

Hemoglobin yang merupakan protein pada sel darah merah ini berfungsi untuk membawa oksigen ke sel lain dalam tubuh.

Kekurangan zat besi sejak sebelum kehamilan dapat menimbulkan bahaya. Jika tidak diatasi, kekurangan zat besi dapat mengakibatkan ibu didiagnosis anemia saat hamil.

Anemia merupakan salah satu risiko kematian ibu, bayi lahir dengan berat badan rendah (BBLR), infeksi terhadap ibu dan janin, keguguran dan kelahiran prematur.

Moms perlu berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui risiko terjadinya anemia saat hamil.

Pastikan untuk mendapatkan tes saat pertama kali melakukan kunjungan pada dokter kandungan sebelum memasuki masa-masa kehamilan

Baca Juga: 2 Jenis Pemeriksaan Penyakit Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diderita Babe Cabita, Beauty Cari Tahu Yuk!

Baca Juga: Beauty Sering Pusing dan Berkunang-kunang? Tiati karena Anemia Aplastik, Yuk Simak Gejala Lainnya!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman:

Artikel Pilihan